Tapanuli Tengah, IDN Times - Satu orang warga Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara dinyatakan berstatus PDP (Pasien Dalam Pemantauan) corona, Senin (6/4). Ini adalah kasus PDP pertama di Tapteng.

Hingga kini, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan mengaku belum mendapat konfirmasi pasti kemana pasien PDP ini akan dirujuk.

Dokter Evi Damanik menyebut, pasien PDP tersebut berjenis kelamin perempuan berusia 23 tahun. Rumah sakit rujukan di Kota Medan, kata dia, meminta agar pasien tersebut dirujuk ke rumah sakit terdekat.

"Sampai dengan sekarang dari RS Sidempuan menunggu jawaban, sementara dari RS Tarutung mengaku sudah full," kata Evi saat dihubungi.

Evi mengaku, pasien saat ini sudah berada di dalam ruang isolasi dan pemeriksaan yang lebih mendalam terus dilakukan.

"Ada ruang isolasi, kita sudah rapid test, tapi kan harus dengan swab, kita tidak ada fasilitas," katanya.

Evi menyebut, kondisi pasien saat ini masih stabil. Pihaknya juga akan terus melakukan pemantauan kepada pasien dapat segera mengetahui pasien tersebut positif terjangkit COVID-19 atau tidak.

"Masih stabil, kita gak bisa, belum bisa memastikan lebih jauh, tapi gejala menunjukkan bilateral infeksi, kami sangat berharap bisa dirujuk segera. Keluarga pasien juga sudah dilakukan isolasi mandiri," pungkasnya.

Baca Juga: [UPDATE] Satu Warga Tapteng Dinyatakan Sebagai PDP Corona