Setelah 12 Tahun, Kota Medan Kembali Raih Piala Adipura
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah 12 tahun, Kota Medan akhirnya kembali meraih penghargaan Piala Adipura. Tahun ini Piala Adipura kategori Kota Metropolitan diberikan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Adipura merupakan penghargaan untuk kota terbersih. Terakhir kali Medan meraihnya pada 2012 lalu di bawah kepemimpinan Rahudman Harahap.
Penghargaan diserahkan Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Alue Dohong didampingi Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Rosa Vivien Ratnawati, Selasa (5/3/2024) di Auditorium Manggala Wanabhakti, Jakarta. Penghargaan ini diterimaKadis Lingkungan Hidup Medan, Muhammad Husni.
1. Kolaborasi dalam penanganan sampah
Bobby Nasution bersyukur Medan kembali diganjar Adipura yang berarti ada peningkatan untuk kebersihan Kota Medan. Menurutnya penghargaan ini hasil kolaborasi Pemko Medan dengan seluruh pemangku kepentingan dalam bidang penanganan sampah dan lingkungan hidup di kota ini.
"Penghargaan ini juga tidak lepas dari peran masyarakat yang peduli dan menjaga kebersihan lingkungan," ungkapnya.
2. Jadi motivasi untuk konsisten dalam menjaga lingkungan demi mewujudkan Medan sebagai kota bersih dan sehat.
Bobby berharap penghargaan Adipura ini kian memotivasi Dinas Lingkungan Hidup Medan konsisten dalam menjaga lingkungan demi mewujudkan Medan sebagai kota bersih dan sehat.
Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin yang turut hadir dalam penyerahan penghargaan itu juga mengucapkan selamat atas penghargaan Adipura yang diterima ini "Saya ucapkan selamat kepada para Kepala Daerah penerima penghargaan Adipura tahun 2023. Penghargaan ini saya kira menjadi representasi kesungguhan dalam mengatasi persoalan lingkungan pada umumnya, juga persoalan sampah dan ruang terbuka hijau pada khususnya," ucapnya.
3. Wapres berharap kabupaten dan kota diminta berinovasi untuk program-program kebersihan
Ma'ruf berharap penghargaan Adipura memicu semangat mengatasi persoalan sampah di masing-masing wilayah. Dia juga berharap kota dan kabupaten di RI mampu bersaing secara global.
"Tentu ke depan saya harapkan program ini dapat terus diperkaya dengan ragam inovasi, sehingga mampu menyesuaikan dengan dinamika zaman serta perubahan arah kebijakan," ujarnya.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar menjelaskan Adipura merupakan agenda nasional yang telah bergulir sejak tahun 1986. Pemberian penghargaan Adipura 2023 dilakukan berdasarkan hasil pemantauan fisik kota, penilaian kinerja pengelolaah sampah dan Ruang Terbuka Hijau (RTH), penilaian kondisi operasional dari TPA, serta melihat inovasi yang dilakukan daerah dalam mewujudkan kota bersih, teduh dan berkelanjutan.
Baca Juga: Menteri LHK: Daerah Penerima Adipura Naik 32,5 Persen pada 2023