Viral! Puluhan Balok Kayu Mengalir di Kawasan Wisata Bukit Lawang

BPTNGL bantah kayu itu dari ilegal loging

Langkat, IDN Times - Puluhan batang kayu gelondongan dengan panjang sekitar 2 dan berdiameter sekitar 40 cm, tampak hanyut di aliran Sungai Bahorok, tepatnya di daerah wisata alam Bukit Lawang, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara.

Video yang beredar melalui media sosial dan group whatsapp, ini pun seketika menjadi viral. Sebab, saat kayu gelondongan ini mengalir di aliran sungai dengan begitu bebas. Padahal, di sana banyak pengunjung sehingga terlihat sangat membahayakan.

1. Video berdurasi 1 menit hebohkan warga

Viral! Puluhan Balok Kayu Mengalir di Kawasan Wisata Bukit LawangKayu gelondongan yang mengalir dialiran sungai Bahorok, Bukit Lawang (IDN Times/ istimewa)

Dalam vidio berdurasi sekitar 1 menit. Terdengar seseorang dalam vido mengaku dari Komunitas Gerakan Peduli Sungai, sedang mengabadikan dan melihat batang kayu yang sudah dipotong tersebut yang datang dari Hulu Sungai.

"Ini kayu yang sedang mengalir dari hulu aliran sungai Bukit Lawang, nih," kata seorang pria yang mengabadikan proses kayu, Jumat (21/8/2020).

Baca Juga: Sudah Tiga Bulan Ditutup, Pelaku Usaha di Wisata Bukit Lawang Menjerit

2. Banyak warga berasumsi kalau kayu merupakan giat ilegal loging

Viral! Puluhan Balok Kayu Mengalir di Kawasan Wisata Bukit LawangKayu yang dialiri di sungai Bahorok, Bukit Lawang (IDN Times/ istimewa)

Dalam vidio itu, warga langsung berasumsi jika kayu-kayu tersebut merupakan kegiatan Ilegal Logging, yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Dimana dalam hutan Taman Hutan Gunung Laoser (TNGL), banyak kayu besar yang memang dilindungi.

"Kami melihat, aliran sungai dipenuhi kayu yang dialiri dalam sungai. Ini panjangnya sekitaran 2 meter nih. Kalau usia kayu, kemungkinan 9 sampai 10 tahunan ni," terang pria dalam video itu.

Hal inipun merupakan kejadian dan pemandangan yang tidak biasa. Sehingga banyak di antara pengunjung melihat dan menggiring kayu-kayu tersebut agar tidak mengenai mereka.

3. BPTNGL bantah kayu yang dihanyutkan dari kawasan hutan TNGL

Viral! Puluhan Balok Kayu Mengalir di Kawasan Wisata Bukit LawangKasi BPTNGL kawasan Bahorok (IDN Times/ istimewa)

Menyikapi hal ini Kasi Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) SPKT Wilayah V Bahorok, Palber Turnip mengatakan, bahwa kayu-kayu tersebut bukan berasal dari Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), akan tetapi dari milik warga sekitar. "Kayu itu bukan berasal dari TNGL dan bukan Ilegal Logging," ucapnya.

Ia menampik kemungkinan adanya ilegal loging di kawasan TNGL. Palber juga menegaskan, puluhan batang kayu yang hanyut itu adalah milik warga sekitar. "Jadi itu bukan wewenang kami. Silahkan konfirmasi ke Kesatuan Pemangku Hutan," bebernya.

Disoal berapa banyak kayu yang hanyut di aliran Sungai Bahorok, Palber Turnip mengatakan bahwa kayu tersebut jumlahnya tidak banyak. "Kalau kami lihat hanya sekitar 3 kubikan saja," tegas Palber.

Baca Juga: Sensasi Seruput Kopi di Goa, 12 Potret Wisata Murah Bukit Lawang

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya