Putus Mata Rantai Penyebaran COVID-19, Arhanud Kerahkan 250 Personel
Rapat koordinasi operasi yudisia ubah prilaku masyarakat dimasa pandemi (IDN Times/ Bambang Suhandoko)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Binjai, IDN Times - Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19), Batalyon Arhanud 11/ WBY, menggelar Operasi kedisiplinan Protokol Kesehatan (Prokes).
Kegiatan yang diikuti oleh 250 Prajurit TNI Yon Arhanud 11/ WBY, serta dimulai dari Bataliyon Jalan Bejomuna, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatra Utara, Jumat (21/11/2020).
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan Briefing teknis Operasi yang di Pusatkan di Posko Satgas Penanganan COVID-19 Kota Binjai di Jalan Ikan Hiu, Kelurahan Timbang Langkat, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatra Utara.
1. Operasi kedisiplinan merupakan kegiatan rutinitas
Personil yang disiagakan dalam operasi yudisia (IDN Times/ Bambang Suhandoko)Di Posko Penanganan COVID-19 Kota Binjai, Komandan Batalyon Arhanud 11/ WBY, Mayor (Arh) Rendra FS, langsung memimpin apel gelar Pasukan Operasi COVID-19, yang diikuti oleh ratusan Prajurit TNI AD dari Yon Arhanud, Sundenpom l/5-2 Binjai, Kodim 0203/ Langkat, Satpol PP Kota Binjai, BPBD Kota Binjai, Polres Binjai, serta Dinas Perhubungan Kota Binjai.
Menurut Komandan Batalyon Arhanud 11/ WBY, Mayor (Arh) Rendra FS, Operasi Pendisiplinan Protokol Kesehatan COVID-19 ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan mulai awal Semester ll hingga saat ini.
"Kegiatan ini diselenggarakan oleh Mabes TNI, dan dilaksanakan oleh Jajaran TNI di seluruh Indonesia. Saat ini adalah kita dari Yon Arhanud 11/WBY. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu Pemerintah dan unsur masyarakat dalam menurunkan angka COVID-19," kata dia.
Baca Juga: Memesona Banget, 10 Artis Indonesia yang Berdarah Arab
2. Pokok sasaran untuk mengubah prilaku masyarakat di masa pandemik
Komandan Batalyon Arhanud 11/ WBY, Mayor (Arh) Rendra FS, saat memberikan arahan kepada personil gabungan (IDN Times/ Bambang Suhandoko)Seperti kita ketahui, jelas Mayor (Arh) Rendra FS, angka yang terkena COVID-19 di Indonesia terhitung sangat tinggi. Untuk itu, sebagai salah satu satuan TNI, Yon Arhanud 11/WBY melaksanakan perintah untuk melaksanakan kegiatan ini.
"Sebenarnya pokok sasarannya bukan menurunkan, namun mengubah prilaku masyarakat, sehingga COVID-19 dapat kita cegah. Konsep operasinya kita gelar anggota di semua titik," kata dua.
"Sedangkan untuk satuan kami mendapat 2 titik yang kita lakukan, yaitu di daerah Binjai dan sekitarnya dan satu lagi di daerah Medan. Karena kebetulan pangkalan kami terletak di tiga lokasi yang berada di dua wilayah tersebut," timpal Mayor (Arh) Rendra.
3. Arhanud kerahkan 250 personel operasi yudisia
Personil arhanud yang disiagakan untuk melaksanakan operasi yudisia (IDN Times/ Bambang Suhandoko)Lebih lanjut dikatakan Perwira TNI AD ini, dalam kegiatan ini, pihaknya menurunkan 250 Personelnya. Jumlah tersebut dibagi menjadi dua bagian, yaitu 150 Personil di Kota Binjai dan 100 Personil lagi di Kota Medan.
"Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari, namun untuk hari ini, kegiatan ini dilaksanakan secara serentak, yaitu berangkat dari Asrama sesuai jadwal masing masing dan berkordinasi dengan aparat Pemerintah terkait," jelas dia.
"Hari ini kita menyimpulkan secara bersama sama sehingga kita dapat bergerak secara masif dan terkordinir dengan aparat yang lain," ungkap Mayor (Arh) Rendra FS, saat dikonfirmasi awak media usai memimpin apel gelar pasukan kesiapan Operasi COVID-19.
4. Ratusan masyarakat Kota Binjai secara antusias ikuti Rapid Test serta Swab Test gratis
Masyarakat yang menjalani rapid test secara gratis (IDN Times/ Bambang Suhandoko)Sebagai Komandan Yon Arhanud 11/ WBY, Mayor (Arh) Rendra FS juga menghimbau kepada maayarakat, agar tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dimasa Pandemi COVID-19 seperti saat ini. Sebab menurutnya, upaya Pemerintah sudah maksimal untuk mendukung masyarakat supaya tidak terjangkit Virus Corona.
"Kepada masyarakat, agar selalu mentaati atau menerapkan Protokol Kesehatan yang telah digaungkan oleh Pemerintah, sehingga upaya Pemerintah didukung oleh masyarakat. Ini merupakan masalah kita bersama dan mensukseskan program Pemerintah demi kita semua," ujarnya.
Pantauan di Posko Satgas COVID-19 Yon Arhanud 11/WBY, Puluhan masyarakat juga antusias mengikuti kegiatan Rapid Test serta Swab Test secara gratis yang dilaksanakan oleh Prajurit TNI yang dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD).
Di dalam Posko tersebut, juga dilengkapi dengan tata cara mengikuti Protokol Kesehatan, seperti Mencuci tangan, Menjaga jarak dan Memakai Masker.
Baca Juga: Bikin Melongo, Ini Harga 10 Skincare Nagita Slavina Istri Raffi Ahmad
