Mengulik Prospek Bisnis Pariwisata di Era Digital
Ilustrasi Pixabay
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serdang Bedagai, IDN Times - Gerakan Nasional Literasi Digital menggelar Webinar di Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara dengan mengusung tema “Prospek Bisnis Pariwisata di Era Digital”.
Hadir dan memberikan materinya secara virtual, para narasumber yang berkompeten dalam bidangnya yakni Eko Pamuji, Sekretaris PWI Jatim dan Ketua Jaringan Media Siber Indonesia Jatim, Ninuk Wiliana, seorang Dosen dan Youth Education Observer, Dr. Muhammad Halfi Indra Syaputra seorang Kepala Unit Praktek Hotel Poltekpar Medan, dan Dr. Femmy Indriany Dalimunthe Wakil Direktur 1 Bidang Akademik Poltekpar Medan.
Ada Penggiat media sosial Afini Putri bertindak sebagai Key Opinion Leader (KOL) dan memberikan pengalamannya dan selaku Keynote Speaker, Samuel A. Pangerapan, Dirjen Aptika Kementerian Kominfo.
1. Kita bisa membuat city branding
Ilustrasi online di WA (pexels.com/rawpixel.com)Eko Pamuji, memaparkan sebenarnya kalau membicarakan promosi pariwisata kita juga harus mempunyai branding media untuk mempromosikannya dan tujuan kita promosi itu untuk siapa? Apa yang mau di-branding? Yaitu, objek wisata yang ada.
“Kita juga bisa membuat city branding seseorang yang kreatif untuk mengelola simbol-simbolnya dan potensinya, branding provinsi, branding situs sejarah dan menciptakan event,” jelasnya.
2. SDM berperan sebagai faktor kunci dalam mewujudkan keberhasilan kinerja
Ilustrasi pariwisata (IDN Times/Arief Rahmat)Ninuk Wiliana, menjelaskan pemanfaatan platform digital dalam promosi pariwisata sangat penting, promosi digital lebih cepat penyebarannya dibanding promosi konvensional dan promosi digital lebih murah dibanding promosi konvensional.
Muhammad Halfi Indra Syaputra mengatakan legalitas SDM pariwisata adalah seluruh aspek manusia yang mendukung kegiatan wisata baik bersifat tangible maupun intangible yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan mewujudkan terciptanya kepuasan wisatawan serta berdampak positif terhadap ekonomi, kesejahteraan, dan kelestarian lingkungan dan budaya di suatu kawasan wisata.
“Di organisasi berbasis jasa, SDM berperan sebagai faktor kunci dalam mewujudkan keberhasilan kinerja,” ungkapnya.
3. Peningkatan kualitas SDM perlu untuk menghadapi era 4.0
.jpg)
Ilustrasi Pariwisata (IDN Times/Arief Rahmat)Pembicara keempat Dr. Femmy Indriany Dalimunthe, menuturkan peningkatan kualitas SDM di Indonesia, seperti pengembangan SDM, optimalisasi balai latihan dan sertifikasi yang akan dimaksimalkan dan disosialisasikan secara massif untuk menghadapi era 4.0 selanjutnya menjadi peluang usaha dan pekerjaan di era digitalisasi seperti sekarang.
Afini Putri sebagai key opinion leader dalam webinar kali ini, menuturkan platform yang bagus untuk mempromosikan adalah semua aplikasi, kita bisa mempromosikan apa yang kita ingin publikasikan tidak hanya di media sosial tapi bisa juga ke koran, televisi, maupun radio.