Sorbatua Ditangkap, Masyarakat Adat Ancam Nginap di Polda Sumut
Sebut TPL yang menyerobot lahan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Masyarakat Adat Ompu Umbak Siallagan berunjuk rasa di depan Mapolda Sumatra Utara, Senin (25/3/2024). Mereka menuntut pembebasan Sorbatua Siallagan, Ketua masyarakat adat yang ditangkap polisi beberapa waktu lalu.
Masyarakat mengatakan akan menginap di Mapolda Sumut jika Sorbatua tidak dibebaskan. “Mungkin kita dengan terpaksa, kita akan ada di berada tempat ini. Perjuangan sampai bapak Sorbatua dibebaskan,” kata Ketua Pengurus Harian Aliansi Masyarakat Adat Nusantara, Jhontoni Tarihoran.
Masyarakat sudah melakukan unjuk rasa pada Sabtu (23/3/2024). Namun saat itu tuntutan mereka tidak dikabulkan.
1. Masyarakat sudah menyiapkan logistik untuk menginap
Informasi yang dihimpun, aksi itu diikuti puluhan masyarakat dan solidaritas sejumlah organisasi. Masyarakat juga sudah menyiapkan sejumlah logistik untuk menginap. Mereka sudah menyiapkan berbagai peralatan masak.
“Jadi peralatan-peralatan yang dibawa itu tentu dalam rangka mendukung aksi tuntutan ini apabila berlama-lama juga tidak dibebaskan seperti hari sabtu yang lalu sampai setengah tujuh kami di sini tidak ada tanda-tanda niat baik dari Kapolda,” jelas Jhontoni.
Masyarakat menuntut agar Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi dapat mengonfirmasi secara langsung tanpa diwakili.