TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pajak Melati, Surganya Shoping Pakaian Impor Bekas di Medan

Sudah pernah mampir ke pajak ini?

Pexels.com/Burst

Medan, IDN Times - Pajak Melati  atau yang sering disingkat Pamela merupakan salah satu pusat penjualan pakaian bekas di Kota Medan.Pajak ini terletak di Jalan Flamboyan Raya. Berdekatan dengan persimpangan menuju Tanjung Anom.

Pajak yang satu ini terkenal dengan barang impor bekas kelas satunya. Biasanya, pajak ini paling ramai dikunjungi pembeli pada hari selasa, jumat dan minggu. Kenapa? Karena para pedagang akan menambah pasokan barang-barangnya untuk dipajang. Tentu saja, akan banyak pilihan untuk kamu yang akan membelinya.

Nah, makanya tak heran pengunjung yang datang kesini akan bergaya sesuai dengan style luar negeri. Seperti apa? Berikut 3 tips yang dirangkum IDN Times, agar kamu mendapatkan barang murah dan berkualitas, guys!

Baca Juga: Wajib Coba! Gurihnya Kopi Susu Dingin di Istana Kopi King Medan 

1. Tidak Hanya Pakaian

aguidetoanaheim.com

Di pajak ini, yang dijual tidak hanya pakaian saja. Ada juga menjual perlengkapan sehari-hari. Namun, pajak ini memang didominasi pakaian bekas. Di pajak ini, kamu juga bisa menemukan tas, sepatu, sprei, selimut, handuk, pakaian renang, dan lain-lain.

Ada banyak pilihan pakaian dan aksesoris dengan harga yang murah. Dengan mendapatkan baju kaos seharga Rp 10 ribu per potong, atau celana jeans seharga Rp 35 ribu per potong.

2. Biar dapat harga lebih murah, kamu harus pandai menawar

unplash.com//Sharon McCutcheon

Bila kamu memang langganan membeli barang di pajak ini, kamu akan cepat menemukan pakaian dan aksesoris yang keren-keren. Barang-barang yang kualitasnya lebih tinggi memang sedikit lebih mahal, tapi kamu bisa dapat dengan harga yang lebih murah kalau pandai menawar. Jadi kalau kamu berbelanja ke sini, harus ditawar ya!

Baca Juga: Dulu Buruh Kasar di Kafe Kopi Melbourne, Kini Jadi Pemilik Miel Coffee

Berita Terkini Lainnya