TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cerita Jukir Makam dan Pedagang Bunga Raih Rezeki Jelang Ramadan

Masyarakat silih berganti datang berziarah ke makam

Menjelang Ramadan, masyarakat silih berganti datang berziarah ke makam keluarga maupun kerabat sejak pagi hingga siang hari di tempat pemakaman umum (TPU). (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Medan, IDN Times- Menjelang Ramadan, masyarakat silih berganti datang berziarah ke makam keluarga maupun kerabat sejak pagi hingga siang hari di tempat pemakaman umum (TPU). Ramainya peziarah dijadikan momen untuk mencari rezeki bagi pedagang bunga dan juru parkir makam di Medan. 

Hal itu dirasakan, Ira salah seorang pedagang bunga di TPU Bajak 1, Jalan Sisingamangaraja, Sumatra Utara. Ia mengaku dapat meraih rezeki dalam momentum Ramadan 2023. 

"Sejak hari ketiga hingga pertama menjelang bulan Ramadan, masyarakat melakukan ziarah ke makam orang tua dan keluarga," ujarnya kepada IDN Times, Rabu (22/3/2023) sore.

Baca Juga: H-1 Ramadan, Pemakaman Mandailing Masih Dipadati Peziarah

1. Pedagang bunga musiman raih rezeki di momen Ramadan

Ilustrasi warga berdoa di makam keluarganya saat melakukan ziarah kubur di pemakaman. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Ira mengatakan ramainya pengunjung pada hari besar keagamaan umat Islam ini memberikan berkah bagi dirinya dan teman-teman pedagang bunga lainnya.

"Kami pedagang bunga di TPU sangat menantikan momentum ini. Banyak masyarakat yang membeli bunga tabur, sehingga momen ini dimanfaatkan untuk berjualan," ucapnya. 

Ira menyebutkan bunga tabur dijual seharga Rp5 ribu per kantong. "Ini jualan musiman saja, dalam dua hari ini bisa menjual 150 kantong bunga tabur dan rangkaian bunga," tambahnya.

2. Hal yang sama juga dirasakan juru parkir di pemakaman

Sejumlah warga mendatangi TPUI Kelurahan Sawangan Baru untuk melakukan ziarah kubur, di TPUI Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok (IDN Times/Dicky)

Sementara itu, Huslim salah seorang penjaga parkir mengaku bahwa jasa parkir pada setiap menjelang bulan Ramadan memberikan berkah tersendiri bagi keluarganya.

Bahkan, keuntungan bersih yang bisa dibawa pulang pada saat ramainya kunjungan ke pemakaman bisa mencapai lebih dari Rp500 ribu hingga Rp600 ribu per hari. 

Katanya, keuntungan tersebut sangat berarti bagi keluarganya. Selain digunakan untuk membeli kebutuhan bahan pokok selama bulan puasa. "Saya langsung beli beras dan sembako untuk persiapan bulan puasa," ucapnya. 

Baca Juga: Fatwa Ramadan MUI Sumut: Asmara Subuh dan Main Petasan Haram! 

Berita Terkini Lainnya