Barita keluarga Jelita Sinaga yang diduga meninggal karena bunuh diri (IDN Times/Eko Agus Herianto)
Pada 1 Juni 2024, jasad Jelita ditemukan sudah tidak bernyawa lagi. Ayah Jelita, Barita Sinaga, menemukan banyak kejanggalan dari kematian putrinya ini. Hingga 5 Juni 2024, dirinya meminta tolong kepada LBH untuk membantunya menangani laporan dugaan pembunuhan ini.
"Pak Barita menjelaskan jika putrinya ini, Jelita, sempat cerita kalau dia sering dipukuli sama V. Jelita menelepon bapaknya dan memberitahu jika dirinya memiliki uang Rp41 juta. Jelita bilang kalau dia berniat untuk meninggalkan V, teman kencannya. Dia mau buka usaha telur saja," kata Paul melalui telepon seluler, Jumat (14/6/2024).
Namun, belakangan ayah Jelita mendapatkan pengakuan dari V jika uang Rp41 juta itu ialah milik V, bukan Jelita. Dari hal inilah muncul dugaan pihak keluarga jika Jelita tewas karena ada faktor lain, salah satunya ialah uang.
Tak hanya itu, mewakili aspirasi keluarga, Paul menerangkan jika Jelita pernah memergoki V sedang melakukan hubungan seksual dengan ibu tirinya.
"Jelita memergoki V selingkuh, terus dipukul sama V. Kemudian, Jelita menelepon bapaknya untuk laporkan ke polisi. Kan gak mudah ngelapor ke polisi? Gitu pikir bapaknya. Setelah itu Jelita tidak ada kabar lagi. Dipikir bapaknya kan itu hanya berantam biasa. Di sinilah kuat dugaan kami jelita meninggal kalau gak karena kasus selingkuh ini, ya karena uang," klaimnya.