Tampak suasana Sekolah Rakyat di Sentra Bahagia di Kota Medan (IDN Times/Indah Permata Sari)
Untuk persiapan yang ditunggu-tunggu oleh setiap pihaknmaulun tim SR di 31 daerah di Indonesia ini pada tanggal 10 Juli 2025 adalah simulasi secara nasional di 2 tempat yaitu Jakarta dan Bekasi. Sehingga, Sentra lainnya dapat mengetahui seperti apa yang harus dilakukan nantinya untuk SR melalui rangkaian simulasinya.
"Simulasi untuk anak pertama kali contohnya, untuk pemeriksaan kesehatan, simulasi untuk bagaimana penempatan di asrama. Ada di 2 tempat, kita yang dikuar dari itu melihat sekua nanti. Kita akan melihat situasinya seperti apa, di Jakarta dan Bekasi, karena memang disana secara gedung menang sudah siap dari dulu, luasnya gedung dan sudah siap," jelasnya.
Anak-anak yang diterima di SR Sentra Bahagia Kota Medan, seperti yang disebutkan oleh Raharjo sebelumnya tetap berjumlah 100 orang dari 4 rombel yang akan dibagi nantinya.
"Kesiapannya paling tidak minggu ini kepala sekolah, guru dan lainnya mulai berkantor terus ruangan sudah disediakan bagi mereka, dan nanti paling tidak karena tempatnya di kami paling tidak kolaborasi nanti seperti apa. Walaupun satu tempat nanti akan ada 2 pihak menejemen berbeda, karena memang disini untuk sementara," ucap Raharjo.
Terkait mekanisme untuk peresmian Sekolah Rakyat, pada tanggal 14 Juli 2025, Raharjo belum mengetahui seperti apa rangkaian nantinya.
Selama ini, menurutnya, untuk kendala dalam hadirnya SR ini tidak ada.
Pengadaan sarana, disebutkann Raharjo ada seragam anak sekolah, 7 stel atau seragam gurunya dan sepatu, fasilitas smarphone seperti ipad.
"Kami kan orang Kementrian Sosial, dari dulu melihat fasilitas-fasilitas anak SR ini memang luar biasa, gak main-main Presiden mengeluarkan Sekolah Rakyat ini sampai untuk makan itu beda dengan kami. Anak kaki yang dilayani makanya makannya akan dipisahkan, takutnya nanti anak-anak pada iri. Terus tambahan nutrisinya ada, kalau kami disini ada seperti snack tapi kan hanya sebatas snack mungkin kacang hijau atau buah-buahan," ungkapnya.
Untuk pengamanan, diakui akan aman karena sudah diberi 2 pos untuk penjagaan security.
"Paling tidak kalau saya, Pemerintah dalam hal ini Presiden benar-benar komit dan yang dijanjikan beliau bahwa Sekolah Rakyat ini pokoknya memfasilitasi orang miskin, yang tersedia secara gratis dan mengangkat derajat mereka. Ini benar-benar," ujarnya.