Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Banjir bandang di Sumatra
Potret banjir bandang di Sumatra. (Dok. BNPB)

Medan, IDN Times - Kota Medan masih dilanda banjir. Meskipun sebagian ruas jalan telah surut debet air. Namun, pada Jumat (28/11/2025) beberapa titik di Kecamatan kota Medan masih belum surut. Salah satunya di daerah kawasan pasar 4, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan.

Salah seorang warga, Dedy mengirim pesan kepada temannya Danil untuk meminta bantuan melalui instagram (Direct Message/DM). Pesan tersebut berisi bahwa dirinya terisolasi bersama masyarakat lainnya.

"Kami bertahan minum pakai air banjir. Ratusan warga terlantar tanpa makan tempat evakuasi," tulisnya kepada Danil untuk meminta bantuan.

Dalam pesan juga, Dedi menjelaskan kondisi yang dialami oleh warga sebagian tidur dijalanan. Mereka juga termasuk bayi dan lansia.

"Tak ada perhatian bantuan, kami gak bisa kemana-mana. Stok makanan di kedai sudah habis. Warga gak punya dapur umum," tutupnya dalam pesan.

Sementara itu, pihak SAR Medan menyatakan saat ini sudah ada 3 tim untuk wilayah Marelan yang bertugas sejak dari siang menjelang sore.

"Sudah di lokasi teman-teman. Tapi, wilayah yang terdampak cukup luas, jadi mohon bersabar ya," kata Humas Kantor SAR Medan, Iman Sitorus.

Diketahui, setelah hujan yang tak kunjung berhenti selama tiga hari, Kota Medan mengalami banjir hebat sejak Kamis (27/11/2025) pagi. Bahkan, sebagian warga sudah mengungsi meninggalkan rumahnya. Sejumlah sekolah di Kota Medan juga memutuskan meliburkan kegiatan belajar mengajar sudah 2 hari.

Informasi dari Pemerintah Kota Medan, banjir yang melanda Kota Medan ini berdampak hingga 19 Kecamatan dari 21 Kecamatan, terkecuali Medan Area dan Medan Perjuangan.

Editorial Team