Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Armia Fahmi (baju putih tanpa kacamata) saat mendaftarkan diri sebagai kandidat Balon Bupati Aceh Tamiang ke Partai Aceh. (Dokumentasi Iskandar untuk IDN Times)

Banda Aceh, IDN Times- Armia Fahmi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Aceh tampaknya bakal ikut menjadi kontestan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Aceh Tamiang.

Memuluskan niat sebagai Bakal Calon (Balon) Bupati Aceh Tamiang, jenderal bintang satu di Kepolisian Republik Indonesia (Polri) ini mendaftarkan diri ke berbagai partai nasional maupun lokal.

1. Mendaftar ke Partai Aceh menjadi kandidat bakal calon wali kota

Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Armia Fahmi (baju putih tanpa kacamata) saat mendaftarkan diri sebagai kandidat Balon Bupati Aceh Tamiang ke Partai Aceh. (Dokumentasi Iskandar untuk IDN Times)

Armia mengatakan, ada beberapa partai nasional yang telah ia sambangi untuk mendapatkan restu sekaligus mendaftar sebagai kandidat Balon Bupati Aceh Tamiang. Mulai dari Partai Nasdem, Demokrat, dan Gerindra.

Kunjungan orang nomor dua di Polda Aceh itu berlanjut ke partai lokal. Armia bersama rombongan tim pengusung mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Aceh di Banda Aceh, Kamis (16/5/2024). Ia mendaftarkan untuk posisi balon bupati.

“Alasan saya mendaftar ke Partai Aceh karena secara visi dan misinya Partai Aceh sesuai dengan visi dan misi saya,” kata Armia, Kamis (16/5/2024).

“Saya berencana akan maju sebagai Bupati Aceh Tamiang karena ingin mensejahterakan masyarakat. Ini juga sesuai visi misi Partai Aceh,” imbuhnya.

2. Memilih mengabdi untuk kampung halaman

Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Armia Fahmi (baju putih tanpa kacamata) saat mendaftarkan diri sebagai kandidat Balon Bupati Aceh Tamiang ke Partai NasDem. (Dokumentasi Iskandar untuk IDN Times)

Tidak hanya itu, Armia juga menyampaikan alasan ia lebih memilih maju sebagai Balon Bupati Aceh Tamiang karena ingin memajukan kampung halaman menjadi lebih baik lagi. Salah satu tekad yang ia miliki adalah dengan mensejahterakan masyarakat.

“Aceh Tamiang kampung saya, saya tahu persis bagaimana kondisinya. Dia mekar 22 tahun tapi saya melihat perkembangannya belum sesuai harapan,” ujar Armia.

3. Sudah berkomunikasi dengan Mabes Polri dan akan pensiun beberapa bulan lagi

Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Armia Fahmi.

Wakapolda Aceh itu mengaku telah berkomunikasi dengan Mabes Polri mengenai keinginan untuk maju sebagai kontestan bakal calon bupati pada Pilkada 2024 di Aceh Tamiang. Bahkan Armia juga mengaku akan pensiun sebelum pesta demokrasi berlangsung.

“Saya pensiun nanti pada bulan Oktober, nanti kita akan menyesuaikan dengan peraturan yang ada. Ini masih tahap bakal calon bupati,” jelas Armia.

“Nanti kita kasih tahu kapolri dan saya meminta permohonan untuk bisa pensiun,” imbuhnya.

Editorial Team