Medan, IDN Times - Beredarnya video call sex (VCS), seorang perempuan mirip dengan oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Medan bikin heboh. Video dua insan berlainan jenis yang memacu birahi melalui selular ini juga beredar luas.
Rekaman yang berdurasi kurang dari satu menit dan beredar sejak Jumat (14/1/2022). Diduga anggota DPRD Medan itu dari fraksi Gerindra. Ketua Fraksi Gerindra DPRD Medan, Surianto alias Butong angkat bicara soal video viral tersebut.
Butong mengatakan kasus video tersebut telah lama diketahui olehnya dan sudah masuk di ranah pengadilan.
"Ah, sudah lama itu. Sudah ada satu tahun setengah lalu itu kejadiannya. Udah di Pengadilan itu, sudah ada putusan dan udah kena beberapa tahun," terangnya kepada IDN Times.
Namun, untuk viralnya video tersebut saat ini tak diketahuinya. "Gak tahu pula," ujar Butong.
Menurutnya karena kasus tersebut ada ancaman pemerasan terhadap perempuan baruh baya itu.
"Dulu itu sudah dibuat pengaduan, karena dia ngancam-ngancam duit. Tapi aku gak tahu putusannya apa. Nanti di keputusan itu ada. Tahun 2020 itu," tambahnya.
Sebelumnya, dalam video tersebut terlihat seorang perempuan paruh baya mirip oknum anggota DPRD Medan berinisial SS tampak tidak mengenakan baju. Dan mengarahkan kamera ke bagian wajah dan dadanya.
Wanita tersebut terlihat memainkan area sensitif di dadanya. Sedang di seberang telepon, terlihat seorang pria tanpa memakai celana. Tampak pria itu juga memainkan alat kelaminnya.