Medan, IDN Times- Veterinary Society for Sumatran Wild Conservation (VESSWIC) melakukan survei monitoring habitat Gajah Sumatera di Taman Nasional Gunung Leuser. Hal itu bertujuan untuk merancang Stasiun Konservasi Gajah Sumatera di kawasan konservasi agar melindungi populasi Gajah Sumatera yang terancam punah.
Direktur VESSWIC, drh. Muhammad Wahyu menyebutkan kondisi Gajah Sumatera berstatus spesies yang terancam kritis (Critically Endangered) berisiko tinggi untuk punah di alam liar. Oleh karena itu, VESSWIC melakukan survei agar dapat menghasilkan data untuk menilai kesesuaian populasi dan daya dukung habitat koridor di Langkat Sikundur seluas 205.355 Hektare.