Tapanuli Selatan, IDN Times - Warga Tapanuli Selatan sempat dibuat cemas setelah ditemukannya sebuah mortir diduga peninggalan militer pada Rabu pagi (17/9/2025). Beruntung, temuan berbahaya tersebut segera diamankan Tim Jibom Unit Komposit Gegana Pematangsiantar, Satuan Brimob Polda Sumut. Proses disposal berjalan aman dan terkendali.
Begitu laporan diterima, empat personel terlatih dipimpin Ps. Panit III Subden IV Komposit, Aiptu Bambang Sudirmanto, bergerak dari Batalyon C Pelopor pukul 08.30 WIB. Mereka berkoordinasi dengan perwira pengendali dari Polres Tapanuli Selatan, AKP Nover P. Gultom, guna memastikan penanganan sesuai prosedur.
Areal sekitar lokasi penemuan segera disterilkan untuk mencegah risiko bagi masyarakat. Mortir kemudian dievakuasi ke kawasan PT TPL sebagai lokasi disposal.
Tim Gegana kemudian meledakkan mortir itu. Pemeriksaan pasca-ledakan memastikan bahan peledak terurai sempurna dan tidak lagi membahayakan masyarakat sekitar.
Aksi berisiko tinggi ini menunjukkan profesionalisme sekaligus keberanian tim Brimob Sumut. Selain keterampilan teknis, semangat melindungi keselamatan warga menjadi landasan utama.
“Keselamatan rakyat adalah prioritas. Kami siap kapan pun mengamankan ancaman seperti ini,” ujar Aiptu Bambang Sudirmanto dalam keterangan resmi, Jumat (19/9/2025).
