Presiden Direktur PT Takeda, Andreas Gutknecht saat kampanye langkah mencegah DBD (dok.istimewa)
Presiden Direktur PT Takeda, Andreas Gutknecht, menegaskan komitmennya dalam memerangi dengue di Indonesia. Untuk itu perlu kolaborasi, tidak hanya pemerintah, namun juga swasta.
“Dengue menimbulkan beban yang besar, baik bagi pasien, keluargavmereka, maupun negara. Setiap jiwa yang menjadi korban adalah sebuah tragedi yang seharusnya
dapat dicegah, dan setiap kasus adalah pengingat bahwa kita harus berbuat lebih banyak. Langkah
Bersama Cegah DBD adalah sebuah panggilan bagi kita semua untuk bertanggung jawab, proaktif, dan
bersatu dalam memerangi dengue," kata Andreas.
Menurutnya yang perlu dilakukan saat ini adalah meningkatkan kesadaran, mengedukasi diri sendiri dan orang lain, serta memperkuat upaya pengendalian nyamuk melalui langkah 3M Plus. Selain itu, masyarakat juga perlu mempertimbangkan metode pencegahan yang inovatif yang telah direkomendasikan oleh para ahli medis untuk anak-anak maupun orang dewasa.
“Di Takeda, kami berkomitmen untuk menjadi mitra jangka panjang dalam memerangi dengue. Komitmen kami tidak hanya mencakup perluasan akses terhadap obat-obatan dan vaksin inovatif, tetapi juga melibatkan kerja sama aktif dengan berbagai pihak untuk mengembangkan pendekatan komprehensif dalam pencegahan dengue. Mari kita ambil langkah bersama, memastikan bahwa tindakan kita hari ini akan menciptakan hari esok yang lebih aman dari dengue dan lebih sehat bagi semua orang di Medan dan Indonesia,” tutup Andreas.
Sebagai bagian dari kampanye #Ayo3MPlusVaksinDBD, acara ini menghadirkan berbagai kegiatan edukasi, lomba kreatif, serta sesi diskusi dengan tenaga medis. Publik figur seperti Indra Jegel turut hadir untuk berbagi pengalaman dan mengajak masyarakat berperan aktif dalam pencegahan dengue.
“Sebagai seseorang yang juga memiliki keluarga, saya dapat merasakan bagaimana dengue tidak hanya memengaruhi kesehatan pasien tetapi juga berdampak besar pada keluarga
mereka—baik secara fisik, emosional, maupun finansial. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, dan tidak ada yang ingin melihat orang yang mereka cintai menderita karena dengue. Terutama di musim hujan seperti sekarang ini, kita semua harus lebih waspada. Kita harus mengambil langkah pencegahan," katanya.
Selain Jegel juga hadir Boy William, Ringgo Agus Rahman, Sabai Dieter.