Kedua orangtua Reynalfi menunggu kepulangan anaknya. (IDN Times/Gideon Aritonang)
Reynalfi bersama rekannya asal NTB saat ini diamankan di Polsek Karimun, Kepulauan Riau. Kepada orangtuanya, Reynalfi bercerita terombang-ambing di laut selama 7 jam sebelum ditemukan nelayan setempat.
"Dia cerita kalau belum ada digaji. Dikasih makan sekali dua hari. Itupun nasi putih aja. Dipukuli kalau kerjanya lelet. Syukurlah ada nelayan yang menolong. Kondisinya katanya sudah sehat," tutur Herianto.
Herianto menuturkan, Reynalfi merupakan sosok pekerja keras dan bergaul. "Dia kerja untuk bantu orangtuanya, bantu keluarganya. Pekerja keras orangnya. Pernah juga dia kerja di rumah makan, kerja kelapa sawit di Riau. Setelah tamat sekolah, dua tahun dia di Riau," papar Herianto.
"Belum tahu kapan pulang (ke Siantar). Masih mau ke Jakarta katanya. Itupun kata Reynalfi, setelah dari Jakarta, dia mau ke NTB. Mau kerja di sana. Tapi nggak tahu kerja apa," terangnya.