Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tim Ekspedisi Sungai Nusantara menemukan pencemaran mikroplastik pada Sungai Deli, Kota Medan. (Dok: Ekspedisi Sungai Nusantara)

Medan, IDN Times – Tim Ekspedisi Sungai Nusantara mengarungi Sungai Deli di Kota Medan. Susur sungai ini berkolaborasi dengan Sangkala - Yayasan Leuser Lestari dan Telapak Badan teritoti Sumatra Utara.

Penyusuran sungai dilakukan dari Kompleks Mercy Barn, Deli Tua hingga Jembatan Belawan. Dari hasil pengambilan sampel pada 21-23 Juni 2022 di beberapa titik, air sungai Deli dipastikan tercemar mikroplastik.

1. Ada 233 partikel per 100 liter air

Tim Ekspedisi Sungai Nusantara menemukan pencemaran mikroplastik pada Sungai Deli, Kota Medan. (Dok: Ekspedisi Sungai Nusantara)

Hasil dari sampel air yang diteliti cukup mencengangkan. Terdapat rata-rata 233 partikel  mikroplastik pada 100 liter air.

Pendiri Ecological Observation and Wet Conservation (Ecoton) Prigi Arisandi yang terlibat dalam ekpedisi sungai menjelaskan, mikroplastik yang ada di sungai Deli disebabkan oleh sampah plastik yang ada di alur sungai.

Sepanjang penyusuran, tim mnemukan 388 pohon terlilit sampah plastik dan 232 timbulan sampah illegal ditepi sungai Deli.

“Minimnya sarana tempat sampah dan pelayanan sampah oleh Pemerintah Kota Medan mendorong masyarakat membuang sampahnya ke Sungai Deli,” ujar Prigi dalam keterangan resminya, Sabtu (25/6/2022).

2. Mikroplastik jadi ancaman serius kesehatan masyarakat

Editorial Team

Tonton lebih seru di