Medan, IDN Times - Polisi lewat Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Medan Unit Kendaraan Bermotor (Ranmor) meringkus pelaku begal, Sabtu (27/7). Pelaku bernama M Irfan Fahri (30) itu harus tewas karena tertembak di bagian dadanya.
Sebelumnya Irfan dkk merampok Fatimah Sari (38) di Jalan Benteng Hilir, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan pelaku melakukan perlawanan saat coba diringkus petugas kepolisian. Untuk itu polisi pun melakukan tindakan.
"Pelaku nyaris melukai petugas sehingga ditembak dan akhirnya meninggal dunia," kata Kapolrestabes Medan, Kombes pol Dadang Hartanto, di Mapolrestabes Medan, Senin (29/7).
Dadang menjelaskan pagi itu Fatimah sedang melintas menuju pasar untuk berbelanja. Namun tiba di lokasi, pelaku datang bersama dua orang rekannya.
"Mereka menyenggol korban hingga terjatuh, kemudian menodongkan senjata tajam dan mengambil sepeda motornya," ungkap Dadang.
Atas peristiwa itu, korban melaporkan kejadian itu kepada polisi yang kemudian melakukan penyelidikan. Hasilnya, polisi mengidentifikasi pelaku dan berhasil menangkapnya dari sebuah Hotel di Kecamatan Medan Tembung.
"Akibat kejadian itu, uang tunai Rp25 juta milik korban hilang diambil pelaku. Sedangkan sepeda motornya berhasil ditemukan dan akan kita kembalikan kepada korban," tutup Dadang.
Saat ini jenazah pelaku ditempatkan di ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut. Sementara polisi masih mengejar dua pelaku lainnya yang ikut terlibat perampokan tersebut