Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kapolda Sumut menjelaskan kronologi penembakan terhadap Paino, mantan anggota DPRD Kabupaten Langkat. (Dok Humas Polda Sumut)

Langkat, IDN Times- Warga Desa Besilam Bukit Lambasa, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, berharap kepada pihak kepolisian khususnya Polres Langkat untuk segera membangun pos polisi di daerahnya. Hal ini untuk mengantisipasi kejadian serupa penembakan mantan anggota DPRD Langkat, Paino.

Bahkan sebelum tewas Paino sempat menghibahkan tanahnya untuk pembangunan pos polisi.

"Sebelum jauh dari kejadian ini, Almarhum Paino pada tahun 2021 sudah mengibahkan tanahnya untuk membangun pos polisi," kata Kepala Desa (Kades) Besilam Bukit Lambasa Susilawati, Rabu (15/2/2023).

1. Pos polisi yang ada letaknya jauh dari desa

Polisi melakukan olah TKP di lokasi tewasnya Paino, eks anggota DPRD Langkat yang tewas ditembak, Jumat (27/1/2023) (IDN Times/Bambang Suhandoko)

Sayangnya hingga sampai saat ini, jelas Susilawati, pembangunan pos polisi di desa mereka belum terlaksana. Untuk itulah, ke depan agar pos polisi dapat segera dibangun guna menjaga kekondusifan desa mereka. "Saya dan warga berharap pos polisi dapat terbangun," jelas Susilawati.

Karena selama ini, pos polisi sangat jauh dari desa mereka sehingga jika ada tindak pidana atau sebuah peristiwa dapat langsung ditangani. "Bagaimana kejahatan itu bisa langsung ditangani, sementara pos polisi itu jauh," ungkap Susilawati.

2. Selama ini warga desa was-was dengan kejahatan yang mengancam

Editorial Team

Tonton lebih seru di