Ilustrasi korban lakalantas. (IDN Times/Sukma Shakti)
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, menurut Siswanto, sehari sebelumnya, Selasa (10/9), Sabirin sempat melakukan percobaan bunuh diri dengan cara menjerat lehernya menggunakan seutas tali, yang ujungnya telah diikatkan pada tiang rumah.
Bahkan di hari yang sama, pria yang masih berstatus lajang itu sempat pula melakukan percobaan bunuh diri keduanya dengan cara memegang colokan listrik yang ada di rumahnya menggunakan pinset baja.
Beruntung kedua aksi percobaan bunuh diri korban diketahui oleh pihak keluarga. Sehingga upaya tersebut dapat dicegah, dan korban selamat dari maut.
"Menurut saudara Legiman, selaku Kepala Lingkungan II Kelurahan Payaroba, korban diduga nekat bunuh diri karena merasa frustasi, akibat penyakit maag akutnya tak kunjung sembuh," seru Siswanto.