IDN Times/Arifin Al Alamudi
Arya Sinulingga bercerita pada 2019 lalu karo united sangat fenomenal, baru dibentuk, memiliki pelatih yang fenomenal, pemain berkualitas dan bisa mencapai juara 3 sumut dan masuk babak 16 besar nasional.
"Akhirnya kita jadi voters di PSSI. Posisi kita sama dengan tim Liga 1, Liga 2, sama di mata PSSI. Di Sumut cuma 2 voters, PSMS dan Karo United," katanya.
Karena tantangan ke depan lebih berat, menjadi alasan Arya melakukan perubahan dan regenerasi di Karo United. Ia tidak pengin seperti klub lain yang memegang klub sampai mati, susah dikembangkan, dan sulit berprestasi.
Ia juga menceritakan para pemegang saham sudah bulat suara untuk mengganti manajemen agar lebih baik dan membuat karo united lebih profesional.
"Saya sebagai presiden sudah mengundurkan diri dan langsung peralihan. Nanti seluruhnya akan diserahkan kepada pengurus yang baru, akan dijelaskan oleh presiden yang baru. Ini tujuannya agar Karo United lebih fokus lagi, karena saya di Jakarta terus. Kami juga memutuskan memilih presiden Karo United, yaitu Theopilus Ginting," terangnya.
Ia berharap dengan kepengurusan ini Karo United lebih bagus lagi, targetnya juara lagi di Sumut dan juara di tingkat nasional dan promosi ke Liga 2 musim depan.