Jakarta, IDN Times - Atlet bulu tangkis Indonesia, Liliyana Natsir datang menemui Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (29/1). Kedatangan Liliyana tersebut usai ia secara resmi menyatakan 'gantung raket' atau pensiun sebagai atlet bulu tangkis.
Liliyana hadir bertemu Jokowi ditemani oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Lalu, apa saja yang dibahas bersama Jokowi?
Usai melakukan pertemuan bersama Liliyana, Jokowi mengaku merasa kehilangan sosok Liliyana di dunia bulu tangkis. Pasalnya, menurut Jokowi sosok Liliyana adalah salah satu atlet yang sudah menyuguhkan banyak prestasi selama kariernya.
"Intinya Indonesia sangat kehilangan atas pensiunnya Liliyana Natsir Butet yang apapun bukan hanya negara kita, bukan hanya Indonesia, tapi juga akan kehilangan sosok seperti Butet ini," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (29/1).
Jokowi menilai, prestasi yang sudah ditorehkan oleh Liliyana begitu banyak untuk Indonesia. Ia pun mengapresiasi hal itu. Jokowi juga berharap agar Liliyana bisa menjadi sosok yang menginspirasi anak-anak muda saat ini.
"Dan kita tahu bahwa Liliyana Natsir Butet juga memenangi pertandingan-pertandingan bergengsi di olimpiade, di piala-piala dunia, di All England, semuanya dapat semuanya," ujar Jokowi.
"Saya kira ini yang harus dijadikan inspirasi, nilai-nilai sebuah prestasi bagi pemain-pemain bulu tangkis yang masih junior, yang masih muda-muda untuk bisa berprestasi seperti Butet Liliyana Natsir," tambahnya.
Sementara, Liliyana sendiri mengaku senang saat Jokowi dan Imam mengapresiasi kinerjanya selama ini. Senada dengan Jokowi, ia juga berharap bahwa dirinya bisa memotivasi para juniornya di dunia bulu tangkis.
"Dan semoga prestasi-prestasi saya bisa memotivasi adik-adik untuk lebih berprestasi, untuk membawa nama bangsa dan negara Indonesia di kancah internasional. Yang paling penting di olimpiade 2020 semoga tradisi medali emas tetep diteruskan," tutur Liliyana di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (29/1).
Selain berbincang dengan Jokowi, kedatangannya tersebut juga untuk berpamitan kepada Jokowi dan meminta arahan dari Jokowi. Hal itu diungkapkannya agar ia bisa menjadi motivasi juniornya.
"Iya berpamitan dan mohon arahan dari Pak Jokowi setelah ini mungkin jika saya dibutuhkan untuk membantu memotivasi adik-adik, menjadi inspirasi untuk adik-adik, saya siap untuk ke sana," terangnya.
Sebelumnya, Liliyana telah resmi menyatakan diri pensiun atau gantung raket. Di depan ribuan pendukung dan penikmat bulu tangkis Indonesia, Liliyana atau yang akrab disapa Butet menyampaikan kata-kata perpisahannya. Butet mengakui, pada Minggu (27/1), menjadi salah satu hari yang berat bagi dirinya.
"Hari ini adalah hari yang berat buat saya," kata Butet. "27 Januari 2019, saya menyatakan pensiun," tambahnya. Suasana seketika berubah menjadi sendu di Istora Senayan.
"Dunia yang membesarkan nama saya, dunia yang bisa membuat saya memberi yang terbaik bagi bangsa dan neagra saya, saya tidak pergi menjauh," kata Butet. "Tapi memberikan kesempatan kepada adik-adik saya untuk menjadi pemenang-pemenang baru," tambahnya disambut tepuk tangan penonton.