Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Walikota Medan, Bobby Nasution meresmikan bus listrik gratis (Dok. Ani for IDN Times)

Medan, IDN Times - Pengamat Transportasi dari Lembaga Study Advokasi Transporasti Sumatera Utara, Sukrinaldi angkat bicara terkait bus listrik yang baru saja diresmikan Pemerintah Kota Medan.

Dia mengatakan bahwa ini harus menjadi efektif bagi para masyarakat. Untuk itu bagaimana peran Pemko Medan untuk bisa memastikan kendaraan listrik untuk umum ini berjalan seterusnya sehingga menjadi solusi dari kemacetan.

“Efektif atau tidak efektifnya bus listrik ini, sejauh mana pemerintah bisa memastikan kendaraan ini bisa berjalan seterusnya,” ucap Sukrinaldi kepada IDN TImes, Jumat (5/1/2024).

Apalagi, mengingat masih banyaknya proyek-proyek yang belum selesai di sejumlah titik Kota Medan. Seperti, Underpass, Overpass, Fly Over, Drainase, dan perbaikan jalan.

1. Hadirnya bus listrik diduga tidak bisa memastikan atasi kemacetan

Uji coba bus listrik gratis di Medan (instagram @dishub_medan)

Dikatakan Sukrinaldi bahwa, tujuan hadirnya bus listrik ini sebenarnya agar masyarakat bisa hemat pengeluaran dan biaya. Namun untuk mengatasi kemacetan, dia pesimis. “Kalau mengatasi kemacetan itu bohong,” katanya.

Menurutnya, jika bus listrik ini berjalan maka akan berkaitan dengan tenaga listrik dan harus dipersiapkan para teknis pada bidangnya.

“Sudah sejauh mana teknisi-teknisi yang berkaitan dengan tenaga listrik yang dipersiapkan oleh Pemerintah Kota Medan,” tutur Sukrinaldi.

2. Dikhawatirkan unit kendaraan bus listrik alami kerusakan di jalan

Editorial Team