Pembegal yang Menewaskan Mahasiswa UMSU Ditangkap, Kakinya Ditembak

21 Jun 2023, 16:50 WIB

Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Medan, IDN Times – Polisi menangkap para pelaku begal yang menewaskan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara (UMSU) Insanul Anshori Hasibuan. Informasi yang dihimpun, ada tiga tersangka yang ditangkap.

Polisi masih melakukan pengembangan. Ada tiga tersangka yang ditangkap. Mereka kini ditahan di Mapolrestabes Medan.

"Benar, anggota Sat Reskrim Polrestabes Medan dibantu Polda Sumut telah menangkap beberapa pelaku begal terhadap mahasiswa UMSU," kata Kapolrestabes Medan, Komisaris Besar Valentino Alfa Tatareda, Rabu (21/6/2023).

1. Para pelaku masih sangat muda

ilustrasi borgol (IDN Times/Mardya Shakti)

Dihimpun dari akun Instagram Polda Sumut, ada empat orang begal yang ditangkap. Mereka berinisial RA, NAA, MR dan AND. Belum diketahui berapa usia para pelaku. Namun dari unggahan itu terlihat, perawakan mereka masih sangat muda.

Dari unggahan itu, terlihat kaki para pelaku dibalut perban. Diduga, polisi menembak mereka karena melawan saat ditangkap.

2. Dibegal saat pulang ke kos, satu rekan korban terluka parah

Ilustrasi jenazah, IDN Times/ istimewa

Sebelumnya, korban Insanul Anshori Hasibuan dibegal di kawasan Jalan Mustafa, Kecamatan Medan Timur, Rabu (14/6/2023) subuh.

Saat itu, Anshori hendak pulang ke kos-kosannya bersama rekannya.

3. Kepala korban dibacok para begal, sepeda motornya dirampas

Ilustrasi begal (IDN Times/Mardya Shakti)

Saat berkendara di Jalan Mustafa, kawanan begal mendekati mereka. Komplotan begal itu langsung menyerang korban dan rekannya.

Komplotan begal berupaya merampas sepeda motor korban. Saat itu korban melakukan perlawanan. Para begal langsung membacok kepala korban dan lengannya.

Rekannya yang berupaya menolong juga terluka parah. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit. Sayang nyawanya tidak tertolong.

Belakangan, kawanan begal semakin menggila di kota Medan. Sejumlah perampasan sepeda motor dengan senjata tajam terus terjadi di kota yang dipimpin menantu presiden Joko Widodo, Muhammad Bobby Afif Nasution.