Medan, IDN Times - Pedagang ikan bernama Dina Sari (36 tahun) begitu terpukul atas insiden yang baru saja menimpanya. Ia dan anggotanya bernama Budi Hartono (52) baru saja mengalami kecelakaan maut di Jalan Pelabuhan, Medan Belawan, Selasa (11/11/2025) siang.
Budi Hartono meninggal dunia di lokasi kejadian setelah terlindas kontainer. Sementara Dina Sari berhasil selamat dan mengalami luka lecet di wajahnya akibat terbentur aspal.
Dalam keadaan syok, pedagang ikan bernama Dina kembali datang ke lokasi kejadian. Ia menjelaskan kepada polisi dan awak media bagaimana kronologis kecelakaan maut yang memimpa ia dan anggotanya.
"Kami kan pulang dari belanja ikan di Gabion. Waktu lewat sini, Jalan Pelabuhan, ada kontainer juga yang melintas," cerita Dina kepada IDN Times, Selasa (11/11/2025) sore.
Saat itu ia dan Rudi melintas dengan kecepatan rendah. Begitu pula dengan kontainer yang melintas di sisi kanan mereka.
"Saya gak ngerti jelas, pokoknya tiba-tiba kami terjatuh. Saya jatuh duluan baru agak depan dia. Posisi kami jalan pelan. Kontainernya pun lagi jalan, sama-sama jalan satu arah," lanjutnya.
Sepeda motor yang dikendarai Budi Hartono sontak hilang kendali. Bersama Dina mereka terjatuh dan membuat Budi terlindas truk.
"Kami jatuh di sisi kiri truknya. Iya parah dia lukanya, meninggal terlindas truk," aku Dina dengan raut syok.
Dina dan Rudi merupakan pedagang ikan di Kelurahan Mabar, Medan Deli, yang saban harinya menjajakan di pasar tradisional. Ikan-ikan yang mereka bawa pulang bahkan tercecer akibat insiden maut ini.
"Kondisi saya sekarang, ya, begini lah. Saya mengalami luka-luka di wajah (lecet dan bengkak)," rincinya.
Menurut saksi mata bernama Yustini di lokasi kejadian, mereka terhenyak setelah mendengar teriakan Dina. Sepersekian detik setelah terjatuh, Dina meminta tolong kepada warga.
"Kejadiannya menjelang jam 2 siang. Iya, si perempuan bangun dan sempat lari minta tolong. Dengan kondisi luka-luka di wajahnya dia minta tolong kepada kami," ujar Yustini.
Warga dengan sigap menolong Dina. Namun rekannya bernama Budi sudah bersimbah darah dan meninggal dunia akibat terlindas.
"Sopirnya lari, ninggalin truknya. Tapi kemudian sopirnya ditangkap warga di sana, tak jauh dari lokasi," pungkas Yustini.