Batam, IDN Times - Ombudsman Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengungkap krisis pasokan pangan yang terjadi di wilayah Pulau Rempang, Kecamatan Galang, Kota Batam.
Kepala Ombudsman Kepri, Lagat Siadari mengatakan bahwa berdasarkan hasil temuan di lokasi, saat ini masyarakat mengalami kesulitan stok pasokan pangan pascaterjadinya konflik di Pulau Rempang.
Tidak adanya pasokan pangan yang masuk ke wilayah tersebut disebabkan karena kekhawatiran distributor terkait permasalahan relokasi tahap pertama yang terjadi di Pulau Rempang.
"Berdasarkan fakta di lapangan, kami mendapati bahwa para distributor pangan seperti beras, daging, susu, minyak goreng hingga telur berhenti memasok ke Pulau Rempang karena takut berujung rugi. Hal itu karena saat ini Pulau Rempang sedang dalam konflik relokasi antara pemerintah dengan masyarakat," kata Lagat, Senin (2/10/2023).