Medan, IDN Times - Terhitung 8 hari lagi, secara internasional tiap tanggal 21 November diperingati sebagai Hari Televisi. Bertepatan dengan peringatan itu, Indonesia kini tengah berada di transisi dari tv analog ke digital.
Setelah 60 tahun menemani rakyat Indonesia, TV analog akhirnya harus pergi dan diganti.
Saat ini, Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika telah mematikan TV analog di 230 kabupaten/kota dari total 514 kabupaten kota di Tanah Air.
Transisi ini bukan tanpa kendala, mulai dari sosialisasi, Set Top Box (STB), hingga penerapan kebijakan ini pada stasiun tv-tv lokal, dan lain-lain.
Kominfo sudah membagikan ratusan ribu Set Top Box (STB) secara gratis. Tapi, ini tak cukup mengingat kembali bahwa harganya pun tidak bisa dibilang murah, minimal sekitar Rp200ribu dengan kualitas sesuai standar.
Berikut IDN Times rangkum cerita Kakek dan Nenek yang keberatan jika adanya aturan TV Digital.