Medan, IDN Times- Kelangkaan minyak goreng kemasan rakyat (MKGR) atau MinyaKita, membuat sejumlah stakeholder di Sumatra Utara (Sumut) menggelar rapat koordinasi. Pihak produsen dan distributor dilibatkan untuk mencari permasalahan tersebut.
Kepala Kantor KPPU Wilayah I Ridho menyampaikan mengatakan jika dilihat dari data, terjadi penurunan realisasi Domestic Market Obligation (DMO), sementara di sisi lain, terjadi peningkatan permintaan masyarakat akan MinyaKita. Hal ini mengakibatkan terjadinya kelangkaan MinyaKita.
"Dalam kondisi pasar yang rentan ini, KPPU tetap akan fokus mengawasi perilaku pelaku usaha. Sejauh ini KPPU Kanwil I telah mendapat informasi terkait nama produk dan distributor yang melakukan praktek tersebut," ujarnya kepada IDN Times, Selasa (7/2/2023). Untuk itu, ia mengimbau para produsen dan distributor untuk tidak memanfaatkan kesempatan mempersulit masyarakat.