Medan, IDN Times- Komnas Perempuan bersama mitra-mitranya di berbagai daerah, termasuk Medan, menyelenggarakan peringatan 25 Tahun Reformasi. Peringatan ini sebagai cara untuk merawat ingatan dan mencegah keberulangan Tragedi Mei 1998.
Komisioner Komnas Perempuan, Bahrul Fuad mengatakan 25 Tahun Tragedi Mei 1998 telah berlalu, namun hingga saat ini korban dan masyarakat masih berduka dan terluka atas Tragedi Mei 1998 khususnya peristiwa yang terjadi pada tanggal 13-15 Mei 1998.
"Pemenuhan hak korban masih jauh dari harapan khususnya perempuan korban kekerasan seksual. Perempuan korban kekerasan seksual Mei 1998 hingga saat ini dilingkupi rasa takut dan trauma, dibayang-bayangi stigma, bahkan tidak berani untuk bicara, memilih diam karena merasa tidak memiliki ruang aman dan kekhawatiran akan risiko yang akan dihadapi," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Kamis (18/5/2023).