Medan, IDN Times - Di masa pandemik COVID-19 saat ini, media pembelajaran yang diharapkan oleh pelajar adalah yang memiliki inovasi dalam bahan ajar, animasi yang menarik, lengkap dengan contoh soal dan interaktif.
Metode diskusi terbukti lebih efektif dibandingkan dengan metode one way communication, yang cenderung membosankan bagi para pelajar.
“Pengajar harus kreatif dan inovatif membuat bahan ajar dan media pembelajarannya,” ujar Dosen dan Praktisi Aplikasi Digital Pendidikan, Aidil Amin Effendy, S.E., M.M. pada Webinar Literasi Digital di Kota Medan, pada Jumat (11/6/ 2021).
Kegiatan webinar yang diinisiasi dan diselenggarakan oleh Direktorat Pemberdayaan informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI ini bertujuan mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif sehingga dapat meningkatkan kemampuan kognitif-nya untuk mengidentifikasi hoax serta mencegah terpapar berbagai dampak negatif penggunaan internet.
Webinar yang menyasar target segmen Mahasiswa dan Dosen ini dihadiri oleh Sekitar 970 peserta daring ini, hadir dan memberikan materinya secara virtual, para Narasumber yang berkompeten dalam bidangnya, yakni Dr. (c) Aidil Amin Effendy, S.E., M.M., Dosen & Praktisi Aplikasi Digital Pendidikan; Dr. (c) Ahmad Khoiri, M.Pd, CIQnR, Dosen dan Akademisi Pendidikan; Dr. Roslina, M.I.T, CIIQA, Wakil Direktur 1 Politeknik Negeri Medan; dan Aditya, ST, dari Dream Arch Animation.