Medan, IDN Times- Bencana masih mengintai Sumatra Utara setelah didera banjir bandang dan longsor pada 25 November 2025 lalu. Longsor di area atas turbin Pembangkit Listrik Tenaga Air Energi Sakti Sentosa (PLTA ESS) Sipulak, Kecamatan Pakkat, Humbang Hasundutan bisa berdampak pada Kabupaten Tapanuli Tengah. Ada potensi banjir bandang yang mengancam 2 Kecamatan di Tapanuli Tengah.
PLTA ESS Sipulak sudah mengeluarkan peringatan waspada terkait potensi banjir bandang yang dapat berdampak hingga ke Kecamatan Barus. Manager PLTA ESS, Johan Siahaan, menjelaskan bahwa longsor di atas turbin PLTA telah menutup aliran Sungai Aek Sirahar sehingga membentuk bendungan alami yang semakin meninggi.
“Kedalaman air sudah mencapai 70 meter. Jika hujan terus-menerus, tanah yang menahan air berpotensi jebol,” ujar Johan.
