Lagi Bikin Konten Youtube, Pemuda di Siantar Kena Tikam Pengamen
Pematangsiantar, IDN Times – Seorang pembuat konten kreatif YouTube ditikam pengamen di Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara, Minggu (6/2/2022). Peristiwa ini terjadi saat korban tengah melakukan syuting di Lapangan Haji Adam Malik, Kota Pematangsiantar.
Informasi yang dihimpun, korbannya adalah Putra Agustinus Pasaribu (21) warga Jalan Durian Raya, Kelurahan Lestari Indah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Sementara, pelakunya adalah Martua Rifai Sitorus (19) warga Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar.
1. Awalnya pelaku mengajak korban untuk berkelahi
Kepala Satuan Reskrim Polres Pematang Siantar AKP Banuara Manurung menjelaskan, penusukan itu terjadi saat korban dan keluarganya tengah membuat video ditaman bunga.
"Saat itu, pelaku datang sambil mengamen di taman bunga. Korban tetap melanjutkan proses syuting rekamannya," kata Banuara, Senin (7/2/2022).
Pelaku kemudian mendatangi korban dan mengajaknya berkelahi. Korban menolak ajakan itu.
"Pelaku mendatangi korban dan bertanya 'Kalian orang mana?' dan korban menjawab 'Mau apa bang, kok nanyak orang mana?' dan dijawab pelaku 'Aku orang simpang dua, ayok lah main (berkelahi) kita!'. Namun korban mengulurkan tangannya untuk berdamai, tetapi pelaku tidak mau," katanya.
2. Pelaku mendapat enam luka tusukan
Korban dan keluarganya kemudian berpindah tempat ke dalam lapangan. Namun pelaku tetap mengikutinya.
"Di situ (lapangan) pelaku menempelkan tubuhnya ke tubuh korban, selanjutnya korban melepaskan kamera dari lehernya dan mengeluarkan dompet dari saku celananya. Lalu terjadi pergulatan antara korban dan pelaku. Namun pelaku tanpa sepengetahuan korban melakukan penikaman sebanyak enam kali ke tubuh korban menggunakan gunting yang di sembunyikan di pinggang sebelah kiri bagian belakang," terang Banuara.
Warga yang melihat kejadian itu kemudian membawa korban ke rumah sakit. Sedangkan pelaku melarikan diri.
3. Pelaku langsung ditangkap polisi
Polisi yang mendapat informasi itu, kemudian melakukan penyelidikan. Polisi juga langsung mengejar pelakunya. Pelaku berhasil ditangkap.
"Pelaku lalu dibawa ke Polres Pematang Siantar untuk dilakukan proses hukum. Sementara, pihak korban sedang telah membuat laporan pengaduan di SPKT Polres Pematangsiantar," pungkasnya.
