Banda Aceh, IDN Times - Moderasi beragama masih jadi isu penting di Indonesia, terutama buat menjaga keberagaman, toleransi, dan perdamaian di tengah masyarakat multikultural. Di era Menteri Agama, Nasaruddin Umar, istilah moderasi beragama diganti jadi beragama maslahat.
Hal ini disampaikan langsung oleh Muhammad Syafaat dari Subdirektorat Bina Paham Keagamaan Islam Kemenag dalam acara Webinar Media Gathering, Jumat (25/4/2025).
“Beragama maslahat ini jadi jilid kedua dari moderasi beragama. Fokusnya bukan cuma pada relasi antarumat beragama atau dengan pemerintah, tapi juga ke isu-isu seperti agama dan lingkungan serta agama dan kemanusiaan,” kata Syafaat.