Kasus Jasad Perempuan Terbungkus Jas Hujan Terungkap, Pelaku Ditangkap

Banda Aceh, IDN Times - Kasus jasad perempuan yang terbungkus jas hujan dan ditemukan di lembah pegunungan dalam kawasan Gampong Lambadeuk, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, terungkap.
Seorang warga yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan ditangkap Tim Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banda Aceh.
"Alhamdulillah berdasarkan ciri-ciri yang disebutkan oleh pihak keluarga serta keterangan dari dokter forensik membuahkan hasil yang selama ini belum terungkap," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Banda Aceh, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Muhammad Ryan Citra Yudha, saat dikonfirmasi, pada Jumat (17/12/2021).
1. Korban merupakan seorang ibu rumah tangga
Berdasarkan ciri-ciri fisik dan hasil pemeriksaan dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Zainoel Abidin, korban merupakan seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh.
"Korban inisial NZ, 47 tahun, pekerjaan IRT, alamat Lambhuk," ujar Ryan.
2. Pelaku ditangkap di rumahnya
Dalam kasus ini, seorang warga yang diduga sebagai pelaku dikatakan Ryan, telah ditahan di Polresta Banda Aceh guna dilakukan pengembangan lebih lanjut. Pelaku yang hingga kini belum diberitahu identitasnya tersebut ditangkap pada Rabu (15/12/2021).
"Pelaku berhasil ditangkap, Rabu malam dirumahnya," kata Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh.
Selain personel Sat Reskrim Polresta Banda Aceh, kasus ini juga dibantu Sat Intelkam, Polsek Peukan Bada, serta didukung Subdit Cyber Dit Reskrimum dan Subdit Jatanras Dit Reskrimum Polda Aceh.
3. Sekilas penemuan mayat perempuan terbungkus jas hujan
Sesosok mayat perempuan ditemukan warga di lembah pegunungan dalam kawasan Gampong Lambadeuk, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, pada Selasa (14/12/2021).
"Untuk mayat saat ditemukan dalam keadaan terikat dan dibungkus dengan benda seperti jas hujan," kata Ryan.
Mayat perempuan yang ditemukan warga merupakan korban pembunuhan. Meski demikian pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Diduga korban pembunuhan, namun kita pastikan dengan melakukan penyelidikan yang intensif," ujarnya.