Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dok. IDN Times/Istimewa

Medan, IDN Times - Peristiwa karamnya Kapal Motor (KM) Sinar Bangun pada libur Lebaran tahun lalu, menjadi catatan penting untuk membenahi transportasi di Danau Toba. Kementerian Perhubungan pun menurunkan tim khusus ke kawasan Danau Toba untuk memantau transportasi penyebrangan di sana.

Tim khusus akan memerhatikan soal manifest penumpang, apakah sudah sesuai dengan kapasitas kapal. Lalu tim akan mengecek kelengkapan surat atau buku pelaut nakhoda dan awak kapal, memastikan adanya alat-alat keselamatan seperti pelampung.

1. Ingin para wisatawan tetap nyaman berlayar di Danau Toba

Dok. IDN Times/IStimewa

Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) Arie Prasetyo mengapresiasi langkah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dia juga mengajak kepala daerah di seluruh Kabupaten yang ada di kawasan Danau Toba untuk bersama-sama melakukan pengawasan.

"Kita ingin memastikan wisatawan yang pergi libur lebaran ke Danau Toba tetap merasa nyaman saat melakukan penyebrangan. Kapal-kapal di Danau Toba yang harus mewujudkannya. Keselamatan adalah yang utama," kata Arie, Jumat (7/6).

Arie juga mengimbau, kepada seluruh pengunjung juga mengutamakan keselamatan. Apa lagi Danau Toba juga dipastikan padat saat libur lebaran.

2. Kapal yang tidak utamakan keselamatan bisa dilaporkan

Editorial Team

Tonton lebih seru di