Kapal Kargo KM Alexindo 8 Terbakar di Perairan Batu Ampar Batam

21 Feb 2024, 20:15 WIB

Personel KRI Bubara-868 saat melakukan pemadaman KM Alexindo 8 yang terbakar (Dokumentasi TNI AL)

Batam, IDN Times - Kapal kargo, KM Alexindo 8 terbakar hebat di wilayah perairan Batu Ampar, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) saat akan berangkat menuju Jakarta.

Kepala Basarnas Tanjungpinang, Selamet Riyadi mengatakan, insiden ini terjadi pada Pukul 14.30 WIB ketika KM Alexindo 8 sedang melakukan lego jangkar di wilayah perairan Batu Ampar.

“Saat lego jangkar di perairan Batu Ampar dan akan berangkat ke Jakarta, kapal tersebut terbakar, sumber api dari dapur kapal,” kata Selamet, Rabu (21/2/2024).

1. Seluruh ABK berhasil dievakuasi

Kapal kargo KM Alexindo 8 terbakar di perairan Batu Ampar, Batam (Dokumentasi Basarnas)

Selamet menjelaskan, setelah mendapati informasi adanya insiden tersebut, Basarnas bersama Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bubara-868 dan Bakamla langsung melakukan proses evakuasi.

Dari hasil evakuasi tersebut, pihaknya berhasil menyelamatkan 15 Anak Buah Kapal (ABK) beserta nahkoda KM Alexindo 8.

“15 ABK dan nahkoda kapal berhasil di evakuasi dan tidak ada korban jiwa,” ujarnya.

2. KM Alexindo 8 terbakar selama 2,5 jam

Upaya pemadaman kapal kargo KM Alexindo 8 (Dokumentasi Basarnas)

Setelah melakukan evakuasi, Basarnas beserta kru KRI Bubara-868 dan Bakamla langsung melakukan upaya pemadaman api yang tengah berkobar di kapal KM Alexindo 8.

Upaya pemadaman api di atas KM Alexindo 8 tersebut berlangsung selama 2,5 jam dan kapal tersebut terbakar 35 persen di bagian geldak kapal.

“Kapal tersebut terbakar dari bagian dapur, di duga karena korsleting listrik. Upaya pemadaman berlangsung selama 2,5 jam,” lanjutnya.

3. Kapal beserta ABK KM Alexindo 8 di evakuasi ke pelabuhan milik agen kapal

ABK KM Alexindo 8 saat berhasil di evakuasi (Dokumentasi Basarnas)

Setelah melakukan upaya evakuasi dan pemadaman kapal KM Alexindo 8, seluruh ABK dan kapal KM Alexindo 8 langsung di bawa ke pelabuhan milik agen kapal, PT Alexindo Yakin Prima.

“Saat ini semua ABK dan kapal sudah di bawa ke pelabuhan milik agen kapal, PT Alexindo Yakin Prima,” tutupnya.