Medan, IDN Times - Salah satu titik Jalan Tol Medan–Kualanamu–Tebing Tinggi (MKTT) tepatnya di Km 41+600 amblas di wilayah Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (28/11/2025) siang. PT Jasamarga Kualanamu Tol (JKT) memastikan kondisi itu cukup serius hingga harus dilakukan pengalihan arus secara langsung.
Kerusakan terjadi pada lajur arah Medan, memaksa petugas menutup area terdampak untuk mencegah risiko bagi pengendara. Rekayasa lalu lintas pun diterapkan dalam hitungan menit. Mobil dari arah Tebing Tinggi menuju Medan dialihkan ke gerbang tol (GT) Kemiri dan GT Kualanamu. Kendaraan dari arah Kualanamu menuju Medan juga tidak dapat melintas normal dan diwajibkan keluar melalui GT Lubuk Pakam.
Dari arah berlawanan, kendaraan yang melaju dari Medan menuju Tebing Tinggi atau Kualanamu masih dapat melalui lajur 1, namun hanya untuk Golongan I non-bus. Bus golongan I dan kendaraan golongan II ke atas tidak diizinkan melintas di segmen tersebut. Seluruh kendaraan besar itu dialihkan ke GT Tanjung Morawa (Ruas Tol Belmera). Jasa Marga menyebut langkah ini dilakukan untuk mencegah beban berlebih pada struktur jembatan yang kondisinya sedang diinvestigasi.
"Saat ini, tim teknis Jasamarga tengah bergerak melakukan penanganan darurat sekaligus pemeriksaan mendalam pada struktur yang terdampak. Proses investigasi menjadi kunci untuk menentukan apakah perbaikan cukup dilakukan di permukaan atau membutuhkan penanganan struktur lanjutan," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Kualanamu Tol Thomas Dwiatmanto dalam keterangannya, Jumat petang.