Medan, IDN Times - Wali Kota Medan, Bobby Nasution menegaskan agar KTP Medan tidak dipermainkan. Dirinya juga menjelaskan bahwa akan menindak tegas aparatur Pemko Medan jika terbukti terlibat pembuatan KTP Palsu pada Rohingya.
Hal ini dikatakannya mengingat ada sebanyak delapan orang pengungsi dari etnis Rohingya diduga memasuki wilayah Nusa Tenggara Timur dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) palsu yang diduga dibuat di Kota Medan, Sumatera Utara.
“Itu saya sudah sampaikan kemaren pada saat pelantikan terakhir, di dalamnya ada salah satu Dinas Disdukcapil dan kemaren dari Kecamatan dan Keluarahan. Saya sudah sampaikan, tolong untuk data diri khususnya KTP Medan ini tolong jangan di main-mainkan,” kata Bobby.