Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu mengaku syok mendapat kabar rumahnya kebakaran. Khamozaro datang ke rumah pribadinya dengan hanya memakai kaos dan celana pendek (IDN Times/Eko Agus Herianto)
Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu mengaku syok mendapat kabar rumahnya kebakaran. Khamozaro datang ke rumah pribadinya dengan hanya memakai kaos dan celana pendek (IDN Times/Eko Agus Herianto)

Intinya sih...

  • Hakim Khamozaro syok, dapat kabar rumah terbakar dari tetangga

  • Naik motor bareng Security, Khamozaro tergesa-gesa menuju ke rumahnya

  • Barang dan dokumen berharga ludes terbakar

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Medan, IDN Times - Hakim Pengadilan Negeri Medan, Khamozaro Waruwu mengaku syok mendapat kabar rumahnya kebakaran. Khamozaro datang ke rumah pribadinya dengan hanya memakai kaos dan celana pendek saja, Selasa (4/11/2025).

Kebakaran ini melahap habis sejumlah barang berharga Khamozaro. Berdasarkan pengakuannya, sejumlah dokumen penting hangus terbakar termasuk perhiasan pribadi milik istrinya.

1. Hakim Khamozaro syok, dapat kabar rumah terbakar dari tetangga

Rumah Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu yang terbakar, Selasa (4/11/2025) (IDN Times/Eko Agus Herianto)

Khamozaro Waruwu merupakan hakim di Pengadilan Negeri Medan. Rumah pribadinya berada di Komplek Harapan Indah, Kecamatan Medan Selayang.

Saat insiden kebakaran terjadi, kepada IDN Times Khamozaro mengatakan sedang memimpin sidang. Ia bahkan mendapat kabar rumahnya kebakaran melalui telepon.

"Saya masih di kantor. Tahunya kebakaran karena dihubungi tetangga. Iya, mereka nelfon. Karena sedang ada sidang makanya gak saya angkat," ujar Khamozaro kepada IDN Times, Selasa (4/11/2025) malam.

Saat itu Khamozaro hanya membalas pesan tetangganya melalui pesan singkat saja. Saat itulah ia terhenyak bahwa rumah miliknya sudah terbakar.

"Begitu dapat kabar, saya langsung syok. Saya kemudian tutup sidangnya," lanjut Khamozaro.

2. Naik motor bareng Security, Khamozaro tergesa-gesa menuju ke rumahnya

ilustrasi kebakaran rumah (pixabay.com/kolyaeg)

Hakim yang menangani kasus korupsi Jalan yang menyeret nama Topan Ginting itu tergesa-gesa menuju rumahnya. Ia mengendarai sepeda motor bersama security Pengadilan Negeri Medan.

"Bersama security saya bawa motor ke rumah. Di rumah saya sudah ramai. Pintu sudah dijebol untuk memadamkan api," ujarnya.

Ia membenarkan bahwa saat kebakaran terjadi rumahnya dalam keadaan kosong. Bahkan ia menjelaskan saat itu istrinya baru saja keluar dari rumah.

"Waktu itu kejadian itu sekitar 20 menit setelah istri saya pergi. Rumah dalam keadaan kosong. Kebakaran di tempat tidur utama kami," jelas Khamozaro.

3. Barang dan dokumen berharga ludes terbakar

Ilustrasi kebakaran. (IDN Times/Aditya Pratama)

Sejumlah barang berharga ludes terbakar. Bahkan dokumen penting juga ikut hangus.

"Semuanya habis. Bahkan pakaian tak ada lagi, pakaian kantor habis. Tadi sore saya beli baju di toko untuk saya pakai malam ini. Istri saya juga seperti itu. Ada beberapa dokumen kepegawaian dan juga perhiasan istri yang kita kumpul berpuluh tahun, ada juga beberapa dokumen anak-anak," tutur Khamozaro.

Khamozaro membenarkan bahwa ini merupakan rumah pribadinya. Rumah ini sudah ia beli sejak 2009.

"Iya ini rumah pribadi kami yang sudah beli sejak 2009, cicil," pungkasnya.

Editorial Team