Wali Kota Medan Bobby Nasution (ANTARA FOTO/Septianda Perdana)
Wali Kota Medan Bobby Nasution juga angkat bicar terkait kerumunan di KCW. Memang pada Sabtu (17/4/2021) malam, Pemko Medan menggelar pentas seni.
"Malam minggu kemarin memang kami melakukan pergelaran seni yang hanya simpel. Tapi karena masyarakat Kota Medan sudah jenuh mungkin beberapa bulan tidak bisa ke mana-mana," katanya di Medan, Rabu (21/4).
Bobby mengatakan, pihaknya akan mengoreksi soal kerumuanan. Pihaknya akan berupaya mengurai kerumunan di kawasan pusat jajanan tersebut. Salah satunya, menambah jarak antar pedagang di Kesawan City Walk.
"Hari ini jarak antar pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) kami jauhkan lagi. Jadi setiap ruas jalan itu mungkin hampir 10 meter jarak pelaku UMKM yang selama ini diamati tidak digunakan akan kami gunakan hari ini biar mengurai," jelas Bobby.
Bobby pun menjelaskan soal jam operasional khusus di KCW. Meskipun dia mengklaim ada pengetatan dengan pengerahan aparat. Para pedagangan di sana juga diklaim sudah divaksin.
“Seperti yang disampaikan Pak Gubernur. Nasional itu jam 21.00 WIB. Kita Di Sumut juga kata Pak Gubernur diperjanjang satu jam, karena jam kita berbeda. Karena seperti buka puasa saja berbeda dengan yang ada di Jawa. Selesai ibadah tarawih juga berbeda jamnya. Makanya diperpanjang sampai 22.00 WIB. Sama halnya juga yang dilakukan Pemkot Medan saya memperpanjang lagi jamnya sedikit lagi dari yang dibuat Pak Gubernur, karena kontrol di Kesawan kami masifkan,” pungkasnya.