Photo by Stefano Pollio on Unsplash
Sebelum dilakukan visum, dia mengatakan telah membuat laporan ke kantor polisi dan dilanjutkan mengecek TKP (lokasi terjadinya diduga pelecehan seksual pada anak tersebut).
"Di TKP juga ada sedikit masalah sebenarnya, yaitu ada sedikit keributan oleh istri pelaku. Bahkan, terlapornya juga ada melihat pada saat TKP itu dan anak korban trauma pada saat itu. Korban juga sempat dibandingkan dengan PSK," bebernyam
Diungkapkan juga oleh Faisal, selain kasus ini ada juga kasus yang akan dilaporkan tim Hotman 911. Seperti adanya oknum polisi di Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polse Percut Sei Tuan Medan.
"Kita hanya mendampingi semua kasus ibu DNS. Bukan hanya kasus ini, tapi ada kasus lainnya sama Propam-Propam juga," terangnya.
Dari 16 laporan, Faisal menambahkan ada sekitar 4 atau 5 laporan lagi yang akan dilaporkan.
“Itu Propamnya. Propam ini nanti ada beberapa laporan bahkan dari oknum di Polda Sumut, Polrestabes Medan, dan di Polsek Percut Sei Tuan Medan," pungkasnya.
Tindaklanjut ke depan dikatakan Faisal akan membawa saksi dalam kasus pelecehan seksual ini.
Usai divisum, korban beserta ibu korban dibawa oleh Dinas PPPA Medan ke psikiater untuk mengecek psikologis.