Ilustrasi bangkai lembu yang diterkam harimau sumatra (IDN Times/ istimewa)
Demikian juga dengan kejadian hewan ternak yang dimangsa, tegas dia, dirinya belum mendapat informasi lanjut mengenai masalah itu. Jika ada informasi perkembangan lanjut akan dikabari selanjutnya.
"Untuk kejadian ternak yang mati karena di mangsa belum ada. Khusus yang Harimau Sumatra ini ya. Meskipun demikian, pihaknya terus mengantisipasi agar hewan buas termaksud harimau agar tidak masuk pemukiman warga," tutupnya.
Diketahui, konflik antar hewan buas khususnya Harimau Sumatra, kerap terjadi di wilayah Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Sebab, lokasi pemukiman warga memang berdampingan langsung dengan Taman Nasional Gunung Lauser (TNGL).
Bahkan akibat konflik ini, tak jarang hewan ternak warga seperti lembu kerap dimangsa. Hal ini juga diduga dipicu akibat warga di sana jarang memasukkan hewan ternak ke dalam kandang. Atau membiarkan hewan ternak mencari makanan hingga masuk ke kawasan hutan TNGL.