Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-12-02 at 17.53.13 (2).jpeg
Kondisi salah satu daerah di Kabupaten Aceh Tamiang pasca banjir dan longsor. (Dokumentasi warga untuk IDN Times)

Intinya sih...

  • Akses dari Sumut sudah bisa dilalui

  • Akan minta bantuan helikopter ke Mabes Polri

  • Rumah sakit masih lumpuh

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banda Aceh, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tamiang menyatakan distribusi bantuan untuk masyarakat terdampak banjir dan longsor mulai berjalan dalam dua hari terakhir. Sejumlah jalur yang sebelumnya terputus kini sudah bisa dilalui, sehingga pengiriman logistik ke beberapa kecamatan dapat dilakukan melalui darat, laut, maupun udara.

“Perkembangan Aceh Tamiang sekarang untuk bantuan sudah berdatangan sekarang,” kata Bupati Aceh Tamiang, Armia Pahmi, Selasa (2/12/2025).

1. Akses dari Sumut sudah bisa dilalui

Kondisi salah satu daerah di Kabupaten Aceh Tamiang pasca banjir dan longsor. (Dokumentasi warga untuk IDN Times)

Dia mengatakan akses jalan utama Banda Aceh-Medan di kawasan Semadam, Kecamatan Kejuruan Muda, mulai membaik. Truk-truk pengangkut bantuan yang sebelumnya tertahan kini bisa kembali melintas. 

“Tadi pagi sekitar jam delapan dan jam sembilan saya melihat, itu truk besar sudah bisa lewat melalui jalur darat,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa bantuan dari pemerintah pusat, Pemerintah Aceh, dan Pemkab Aceh Tamiang telah tiba sejak Senin malam untuk didistribusikan. Selain itu, pemkab juga menggunakan anggaran daerah untuk memenuhi kebutuhan mendesak warga. 

2. Akan minta bantuan helikopter ke Mabes Polri

Helikopter milik polisi. (Dokumentasi Polda Aceh untuk IDN Times)

Sementara, akses ke beberapa wilayah dikatakan bupati yang merupakan pensiunan jenderal di kepolisian tersebut, masih terputus. Terutama menuju Babo, Kecamatan Bandar Pusaka dan Kecamatan Tenggulun. 

Pemkab berencana membuka jalur darat ke kawasan tersebut dalam waktu dekat. Untuk percepatan penyaluran bantuan, Armia mengaku telah meminta Mabes Polri mengirimkan helikopter.

“Rencana saya, besok saya sudah minta Mabes Polri untuk menyampaikan helikopter Polri di Paya Bedi, Kecamatan Rantau. Saya langsung kendalikan di sini,” ujarnya. 

Ia menambahkan posko helikopter akan disiapkan di kawasan Perumahan Prabu, yang berdekatan dengan helipad.


3. Masyakat Aceh Tamiang kelaparan menanti bantuan

Kondisi salah satu daerah di Kabupaten Aceh Tamiang pasca banjir dan longsor. (Dokumentasi warga untuk IDN Times)

Diketahui kondisi Aceh Tamiang sangat memprihatinkan. Pemandangan yang tergambar dari video, banyak warga yang kelaparan menanti bantuan karena kondisi daerah yang terisolir. Banyak yang bertahan di GOR Aceh Tamiang sebagai pusat pengungsian.

Pemandangan mobil terbalik, kerbau-kerbau mati hingga korban jiwa menjadi pemandangan yang miris dari rekaman video warga yang dibagikan di media sosial.

Editorial Team