Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-11-25 at 3.46.29 PM (1).jpeg
Kondisi jembatan Aek Puli, Tapanuli Utara terputus, Selasa (25/11/2025). (Dok: BPBD Taput)

Intinya sih...

  • Jembatan Aek Puli di Tapanuli Utara putus akibat banjir bandang, lumpuhkan akses Tarutung-Sipirok.

  • Peristiwa terjadi setelah hujan deras tanpa henti, merusak struktur jembatan dan memicu penanganan darurat oleh BPBD dan instansi terkait.

  • Warga diimbau untuk waspada dan menggunakan jalur alternatif Pangaribuan-Silantom sementara waktu.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tapanuli Utara, IDN Times - Banjir bandang menyebabkan Jembatan Aek Puli di Kecamatan Simangumban terputus, Selasa (25/11/2025) pukul 14.00 WIB. Jembatan ini merupakan penghubung utama antara Kecamatan Pahae Jae dan Simangumban, sekaligus jalur nasional Tarutung–Sipirok, sehingga akses kini lumpuh.

Peristiwa terjadi di Desa Simangumban Julu setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut tanpa henti. Air meluap hingga akhirnya merusak struktur jembatan.

BPBD Tapanuli Utara bersama pihak kecamatan langsung turun ke lokasi untuk melakukan penanganan awal dan memberikan imbauan kepada warga agar menjauhi wilayah rawan. Tim TRC BPBD Taput juga sudah berada di lapangan melakukan asesmen.

“Dinas Perhubungan Taput mengimbau masyarakat untuk menggunakan jalur Pangaribuan–Silantom sebagai jalur alternatif menuju Tarutung–Sipirok sementara waktu,” kata Staf bidang Pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Taput, Septian Yudiansyah Nasution.

BPBD Taput mengimbau warga untuk tetap waspada. Saat ini penanganan darurat melibatkan BPBD, Dinas PUTR, Dinas Perhubungan, aparat kecamatan, aparat desa, TNI–Polri, serta warga sekitar masih terus dilakukan.

Editorial Team