Bawa 10 Kg Sabu, 3 Kurir Diringkus Polisi di Asahan Sebelum Transaksi di Medan

- Penangkapan dilakukan saat mobil melintas di Kisaran Barat, Asahan
- Sabu seberat 10 kg ditemukan dalam kemasan teh China dan plastik bergambar alpukat
- Ketiga kurir mengaku hanya bertugas sebagai pengantar, sabu akan diserahkan kepada kurir lain di Medan
Asahan, IDN Times– Kepolisian Resor Asahan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba dalam jumlah besar yang dibawa melalui jalur darat. Tiga orang kurir ditangkap saat sedang mengangkut 10 kilogram sabu di wilayah Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.
Kapolres Asahan AKBP Afdhal Junaidi menjelaskan bahwa penangkapan ini merupakan hasil tindak lanjut informasi yang diterima pihaknya terkait pergerakan mencurigakan sebuah mobil dari Tanjung Balai menuju Medan. Operasi penyergapan pun dilakukan pada Selasa dini hari (17/6/2025) sekitar pukul 01.45 WIB.
1. Penangkapan dilakukan saat mobil melintas di Kisaran Barat

Menurut Kapolres Afdhal, tim langsung menghentikan mobil Daihatsu Terios abu-abu yang diduga membawa barang haram tersebut. Saat digeledah, ditemukan tiga pria di dalamnya yang diduga kuat terlibat dalam jaringan peredaran sabu lintas daerah.
“Mobil tersebut (kemudian) diberhentikan dan langsung dilakukan penyergapan. Di dalam mobil ditemukan 3 orang laki-laki yang dicurigai sebagai pelaku tindak pidana narkotika,” ujar Afdhal.
Ketiga pelaku berinisial AP (26), IJ (44), dan F (34) itu kemudian langsung diamankan di tempat.
2. Sabu dikemas dalam bungkus teh China dan plastik bergambar alpukat

Dalam penggeledahan, polisi menemukan sabu seberat 10 kilogram yang disimpan dalam kemasan mencolok. Narkoba itu dibungkus menggunakan kemasan teh China merek Guanyiwang dan plastik hijau bergambar alpukat—metode yang sering digunakan dalam jaringan narkotika internasional.
“Total narkotika sabu yang diamankan sebanyak 10.000 gram atau 10 kilogram. Pengungkapan ini dapat menyelamatkan kurang lebih 10.000 jiwa,” jelas Afdhal.
Barang bukti dan para pelaku kini telah diamankan di Mapolres Asahan untuk penyelidikan lebih lanjut.
3. Ada pelaku lain masih buron, sabu dikirim untuk kurir di Medan

Dari hasil pemeriksaan, ketiga pelaku mengaku hanya bertugas sebagai pengantar. Mereka diperintahkan oleh seseorang berinisial A yang kini masih dalam pengejaran polisi. Rencananya, sabu tersebut akan diserahkan kepada kurir lain di Kota Medan.
“Namun sebelum transaksi tersebut terlaksana, ketiga pelaku sudah tertangkap dan beserta barang bukti narkotika selanjutnya dibawa ke Polres Asahan,” ungkap Afdhal.
Polisi kini masih memburu pelaku utama yang menjadi penghubung dalam jaringan distribusi sabu ini.