ilustrasi banjir (pexels.com/@dibakar-roy)
Data dari Badan Penanggulangan bencana Daerah Sumatra Utara mencatat, banjir merendam 3.111 rumah yang tersebar di lima kecamatan dengan total 16 desa.
Kecamatan Seibalai jadi daerah yang paling parah dengan 1.985 rumah terdampak. Desa-desa lain yang terdampak meliputi. Selain Seibalai, kecamatan lain yang terdampak antara lain; Kecamatan Datuktanahdatar, Kecamatan Talawi, Kecamatan Medangderas dan Kecamatan Nibunghangus.
Selain rumah, banjir juga merendam sawah milik warga. Tercatat, ada 212 hektare sawah yang gagal panen.
Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik BPBD Sumut Sri Wahyuni Pancasilawati mengatakan jumlah tersebut merupakan laporan terbaru yang diterima Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana dari BPBD kabupaten setempat
"Ini berdasarkan update laporan kejadian pukul 19.00 WIB Pusdalops PB Sumut," ujar Yuyun, dilansir ANTARA, Minggu (19/1/2025).