Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi TBC/sumber AI GPT
Ilustrasi TBC/sumber AI GPT

Deli Serdang, IDN Times - Kasus tuberkulosis (TB) masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat, termasuk di Sumatera Utara. Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2023 terdapat 10,8 juta kasus TB di seluruh dunia. Indonesia bahkan menempati urutan kedua tertinggi di dunia setelah India, dengan lebih dari 1 juta kasus dan 125 ribu kematian per tahun.

Di Sumut sendiri, data Dinas Kesehatan mencatat 18.411 kasus TB ditemukan sepanjang Januari–Mei 2025. Namun, masih ada sekitar 74 ribu kasus yang belum terdeteksi.

1. Pemprov Sumut ajak seluruh masyarakat ikut kampanye penuntasan TB

ilustrasi TBC atau TB pada anak (msfaccess.org)

Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, Sulaiman Harahap, menegaskan bahwa upaya mengatasi TB tidak bisa dilakukan sendirian. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat, mulai dari tenaga kesehatan, kader TB, hingga organisasi masyarakat, untuk bergerak bersama.

“Kita jadikan kampanye penuntasan TBC ini sebagai gerakan bersama dan serentak di seluruh kabupaten/kota, sebagai wujud nyata kepedulian dan kebersamaan kita dalam menemukan, mengobati, dan menuntaskan TB di Sumut,” ujar Sulaiman Harahap, saat membuka Kampanye Penuntasan TB di Sport Centre Sumut, Deliserdang, Minggu (9/11/2025).

Menurut data Sistem Informasi TB (SITB) per 22 Oktober 2025, capaian indikator Standar Pelayanan Minimum (SPM) Sumut sudah mencapai 70 persen dari target 100 persen, sedangkan penemuan kasus baru mencapai 60 persen dari target 90 persen.

 

2. Penanganan TB butuh gerakan bersama

Ilustrasi TBC. (Kemkes.go.id)

Sulaiman menyebut, penanganan TB perlu dilakukan dengan semangat yang sama seperti saat menghadapi pandemi Covid-19. Semua pihak harus berperan aktif agar target eliminasi bisa tercapai.

“Seperti saat menghadapi pandemi Covid-19, perlu menggerakkan seluruh kekuatan: pemerintah, tenaga kesehatan, kader TB, organisasi masyarakat, dunia usaha, dan masyarakat luas. Kita perlu menyuarakan bahwa TB adalah penyakit menular yang bisa disembuhkan, dan pemerintah menjamin ketersediaan obatnya,” tegasnya.

Pemerintah juga memastikan bahwa pengobatan TB tersedia gratis bagi seluruh masyarakat yang membutuhkan.

3. Lima desa di Deliserdang raih penghargaan Siaga TB

ilustrasi TBC atau TB pada anak (msfaccess.org)

Selain kampanye kesehatan, kegiatan ini juga menjadi ajang apresiasi bagi desa dan kelurahan yang aktif dalam penanganan TB. Dinas Kesehatan Pemprov Sumut memberikan piagam penghargaan kepada lima desa/kelurahan Siaga TB, yakni Desa Pasar Miring, Medan Sinembah, Bintang Meriah, Sidodadi, dan Kelurahan Marindal.

Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Bencana dan Konflik Sosial Kemenko PMK, Lilik Kurniawan, menegaskan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam gerakan TOSS (Temukan, Obati, Sampai Sembuh).

Editorial Team