Karo, IDN Times - Sembilan tahun sudah Gunung Sinabung bangkit dari tidurnya. Sejak meletus pertama kali 27 Agustus 2010, gunung di Kabupten Karo ini terus menerus erupsi. Teranyar adalah Juni 2019.
Puluhan ribu orang mengungsi akibatnya letusan ini. Desa tiga dinyatakan ditutup dan disediakan tempat tinggal batu.
Namun hingga saat ini, belum semua pengungsi menempati hunian baru, sebagian masih menyewa rumah.
Pemerintah Kabupaten Karo pun berjanji bakal membangun rumah pengungsi korban erupsi Gunung Api Sinabung tahap III di kawasan Siosar. Dana hibah pemerintah yang dipakai untuk melakukan pembangunan.
Material bangunan sudah dipersiapkan. Bahkan material bangunan sudah sampai di Karo.
Rencana groundbreaking atau peletakan batu pertama harus tertunda. Namun Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) ingin pembangunan tahap ketiga dikebut.