6 Murid SD Mewakili Sumut Bertanding di Final Indonesia Cerdas

Medan, IDN Times - Kota Medan menjadi salah satu tempat dalam program DANCOW Indonesia Cerdas, untuk tahapan seleksi tingkat Kabupaten/Kota di Kota Medan, Sumatra Utara, pada Minggu (18/5/2025). Penyeleksian telah dimulai pada bulan April 2025 dengan ribuan siswa dari 48 Sekolah Dasar di 6 kota di Indonesia mengikuti babak seleksi tingkat Kabupaten/Kota.
Tampak antusias luar biasa ratusan siswa, guru, dan orang tua yang ikut meramaikan rangkaian acara yang diadakan di GOR Mini Futsal Disporasu Medan.
Sebanyak delapan sekolah, yaitu SD Al-Rasyid Pekanbaru, SD Budi Mulia 01 Pematang Siantar, SD Darma Loka Pekanbaru, SD Sultan Agung Pematang Siantar, SDN 184 Pekanbaru, SD 33 Sawahan Padang, SD Muhammadiyah 03 Medan, dan SD Methodist Pematang Siantar ikut berkompetisi memperebutkan dua kursi terakhir menuju babak final nasional.
Dua perwakilan terbaik dari Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Riau akan bergabung dengan 10 finalis lainnya untuk melaju ke panggung final nasional. Program DANCOW Indonesia Cerdas tak hanya dirancang untuk mencetak generasi cerdas yang siap bersaing di masa depan, tetapi juga untuk menginspirasi masyarakat luas dalam menumbuhkan semangat belajar anak-anak Indonesia.
Inisiatif ini menjadi wujud nyata komitmen Nestlé DANCOW dalam menciptakan ruang belajar yang interaktif, inklusif, dan menyenangkan bagi anak-anak usia sekolah dasar, melalui kompetisi yang menggabungkan pembelajaran akademis dan non-akademis secara seimbang. Nestlé DANCOW pro bagi masa depan anak Indonesia yang lebih baik.
1. Ajang ini sebagai bukti pendidikan membangun karakter, keberanian, dan rasa percaya diri
Johanlie Aliffin, Category Marketing Manager DANCOW, mengatakan, bahwa, DANCOW Indonesia Cerdas bukan sekadar kompetisi, tetapi juga perayaan pendidikan yang inklusif dan kreatif.
Pada babak seleksi terakhir di Kota Medan, ajang ini membuktikan bahwa pendidikan membangun karakter, keberanian, dan rasa percaya diri anak-anak Indonesia.
Sepanjang babak seleksi yang digelar di enam kota, kami disambut dengan antusiasme luar biasa dari anak-anak, guru, dan orang tua. Semangat belajar para peserta menunjukkan potensi besar generasi muda untuk tumbuh cerdas dan percaya diri.
Hal ini sejalan dengan dukungan kami terhadap Gerakan Sekolah Sehat dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia yang bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang suportif dan inklusif.
"Kami berharap semangat ini menginspirasi anak-anak lain di seluruh negeri. Selamat kepada semua peserta yang telah berjuang hingga sampai di babak ini, dan bagi para finalis yang melaju ke tingkat nasional, teruslah percaya diri dan berani mencoba demi masa depan yang gemilang," katanya.